Duo yang terdiri dari Renita Martadinata dan Robert MR itu menyajikan kisah kehilangan sesuatu maupun orang berharga dan lagu “Hilang” menjadi proses perjalanan melewati masa- masa berduka karena kehilangan itu.
“Walau ditulis sebelum masa pandemi, sepertinya lagu ini cukup relevan sebagai cermin di masa-masa berat yang kita jalani belakangan ini untuk dapat menerima, berserah diri, dan akhirnya sampai kepada ikhlas dalam mengambil hikmah dari segala kehilangan yang kita lalui,” ujar Duara dalam keterangannya, Rabu.
Baca juga: Lagu 'Boombayah' Blackpink cetak rekor baru di YouTube
“Hilang” menjadi lagu single kedua yang diproduksi oleh Duara pada 2021. Lagu itu sudah dapat dinikmati di segala platform musik digital yang tersedia di Indonesia.
Duara dikenal karena mengusung filosofi “pop-agnostic” pada setiap karyanya. Sebuah perpaduan antara unsur-unsur musik pop dengan elemen-elemen berbagai macam genre lain yang dirangkai secara harmonis untuk membawa pendengarnya berkelana dalam imajinasi.
Duara pun sempat mengisi playlist sebagai duo musisi indie dalam playlist Spotify “IndieNesia” berkat berbagai musiknya yang ciamik.
Beberapa karya yang telah dihasilkan oleh Duara di antaranya "Morning Sun", "And Time Frozen", "Home", "Unfalen Love", hingga "Vacuum Eyes".
Baca juga: Lynda Carter rilis lagu 'Human and Divine'
Baca juga: MJ ASTRO siap debut solo dengan lagu bergenre semi-trot
Baca juga: Dua lagu BTS raih sertifikasi platinum di Jepang