Jakarta (ANTARA) - Petugas Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur menangkap seorang pelaku pembuang bayi terbungkus plastik yang ditemukan masih hidup oleh warga di tepi aliran Kali Ciliwung, Jalan Inspeksi Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara.
Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Ahsanul Muqaffi membenarkan penangkapan pelaku pembuang bayi tersebut yang diketahui berinisial MS masih berstatus mahasiswa.
"(Pelaku) sudah diamankan," kata AKBP Ahsanul Muqaffi di Jakarta, Kamis.
Dia belum menjelaskan waktu penangkapan pelaku tersebut. Namun, pelaku MS sempat dibawa ke Mapolrestro Jakarta Timur, kemudian menjalani perawatan di salah satu rumah sakit.
"Untuk motifnya masih didalami," ujar Ahsanul Muqaffi.
Sebelumnya, warga di Jalan Inspeksi Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, menemukan bayi perempuan di tepi Kali Ciliwung pada Rabu dini hari.
Saksi kejadian, Nasrul mengungkapkan bahwa ia bersama rekannya sedang menjaga lingkungan mendapatkan laporan dari seorang pencari ikan yang menemukan bayi sekitar pukul 02.00 WIB.
"Kita lagi jaga malam kan. Pencari ikan sapu-sapu yang biasa ngejaring di kali, dia mendengar suara macam suara kucing," tutur Nasrul.
Saat Nasrul dan warga lainnya mendatangi asal suara tersebut kemudian ia melihat sebuah kantong plastik hitam.
"Dari situ muncul suara. Langsung turun ke bawah, diperhatikan lagi, ternyata plastik itu bergerak. Barulah diketahui kalau di dalamnya ada seorang bayi," ungkap Nasrul.
Selanjutnya, Nasrul bersama pihak kepolisian membawa bayi itu ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk mendapat penanganan medis.
Berita Terkait
Mengenal pentingnya skrining rutin untuk cegah sifilis pada bayi baru lahir
Selasa, 23 April 2024 12:43 Wib
Kenali dampak buruk konsumsi gula berlebihan pada bayi
Senin, 22 April 2024 17:44 Wib
BKSDA Sampit terima bayi kelasi hasil penyelamatan warga
Sabtu, 20 April 2024 19:00 Wib
Bayi WNI berhasil selamat yang diduga akan dijual ke WN China
Jumat, 5 April 2024 21:58 Wib
RSUD Doris Sylvanus bantah dugaan malapraktik, orangtua bayi ungkapkan kekecewaan
Rabu, 20 Maret 2024 17:30 Wib
Ini rekomendasi tabir surya yang cocok untuk bayi dan anak-anak
Jumat, 1 Maret 2024 8:28 Wib
Angka kematian bayi di Kotim menurun
Jumat, 9 Februari 2024 7:11 Wib
BKKBN sebut ibu hamil kurang dari 21 tahun kepala bayinya berisiko terjepit
Rabu, 7 Februari 2024 15:35 Wib