Perbanyak program pelatihan kerja dan tingkatkan fasilitas BLK di Kalteng

id anggota dprd Kalimantan Tengah, Kalimantan Tengah, Artaban, dprd kalteng, kalteng, blk, fasilitas blk di kalteng harus ditingkatkan, perbanyak program

Perbanyak program pelatihan kerja dan tingkatkan fasilitas BLK di Kalteng

Anggota DPRD Kalimantan Tengah Artaban. ANTARA/HO-Sekretariat DPRD Kalteng.

Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Artaban menilai bahwa sekarang dan kedepannya persaingan di dunia kerja semakin berat dan ketat, sehingga diperlukan keseriusan dari pemerintah daerah mengoptimalkan peran Balai Latihan Kerja (BLK) dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM), khususnya generasi muda yang berkualitas di provinsi ini.

Pemerintah provinsi dan kabupaten/kota harus lebih bersinergi dan memperbanyak program pelatihan kerja sekaligus bersama-sama meningkatkan fasilitas yang ada di BLK, kata Artaban di Palangka Raya, kemarin.

"Peningkatan sarana dan prasarana di BLK sangat penting, khususnya peralatan dan lainnya. Jadi, bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dunia usaha dan masyarakat saat ini," ucapnya.

Menurut penilaian Anggota DPRD Kalteng dua periode itu, fasilitas ataupun peralatan di BLK di hampir semua kabupaten/kota di provinsi ini, sudah banyak yang ketinggalan zaman dan tidak sesuai dengan kebutuhan dunia kerja saat ini.

Artaban mengatakan, apabila fasilitas tersebut tidak kunjung dilakukan perbaikan dan pembaharuan, maka pelatihan kerja yang diberikan kepada masyarakat, terutama generasi muda Kalteng, menjadi kurang optimal dan berat bersaing dengan SDM dari daerah lain.

Baca juga: Revitalisasi bahasa 2022 di Kalteng fokus empat bahasa

"Kita tahu bersama bahwa tantangan atau persaingan dalam dunia kerja setiap tahun semakin ketat, sehingga diperlukan cara-cara atau pelatihan yang kekinian diberikan kepada generasi muda Kalteng, agar siap menghadapi bersaing dan berhasil mengisi berbagai lapangan pekerjaan," ucapnya.

Anggota Komisi IV DPRD Kalteng itu menyebut bahwa kondisi infrastruktur di provinsi ini sudah relatif baik jika dibandingkan belasan tahun lalu. Bahkan, kabupaten-kota se-Kalteng pun sudah terhubung dengan baik. Jaringan telekomunikasi dan internet pun sudah tersedia di hampir sebagian besar provinsi nomor dua terluas di Indonesia ini.

Dia mengatakan, kondisi tersebut sebenarnya menjadi potensi besar bagi pemda dalam mendorong peningkatan kualitas SDM masyarakat, terkhusus generasi muda. Tinggal bagaimana pemda membuat program peningkatan kapasitas dan kualitas kerja SDM di provinsi ini menjadi lebih banyak.

"Pelatihan keterampilan di BLK harus terus diintensifkan. Agar mencetak lebih banyak pemuda-pemudi yang siap bersaing, handal dan memiliki skill yang bagus," demikian Artaban.

Baca juga: Pemprov Kalteng gunakan helikopter antar bantuan untuk warga terdampak banjir

Baca juga: Gubernur pastikan penanganan optimal hingga pascabanjir

Baca juga: Pemprov Kalteng siapkan program belajar bagi siswa terdampak banjir