Satlantas Polres Kapuas tingkatkan penjagaan daerah rawan laka lantas
Kuala Kapuas (ANTARA) - Satuan Lalu Lintas Polres Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, meningkatkan penjagaan di daerah rawan laka lantas menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Kita meningkatkan penjagaan dan pengaturan lalu lintas, dilakukan di tikungan tajam sekaligus simpang tiga yang berada di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya Simpang Sei Asam Kecamatan Kapuas Hilir," kata Kapolres Kapuas, AKBP Kurniawan Hartono melalui Kasatlantas AKP Sugeng, Kamis.
Kegiatan tersebut dilakukan, mengingat jalur yang dilintasi pemudik tersebut merupakan jalan yang menghubungkan antar Provinsi Kalimantan Tengah dengan Kalimantan Selatan. Apalagi saat ini terdapat peningkatan pengguna jalan dibanding sebelumnya.
"Kami imbau kepada pengguna jalan terutama yang melintas di wilayah hukum Polres Kapuas agar selalu berhati-hati dalam melaksanakan arus mudik maupun balik nanti," terangnya.
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi langkah cepat BPBD tanggap bantu warga terdampak banjir
Kemudian, pengendara juga diimbau agar memperhatikan rambu-rambu dan imbauan yang telah dipasang pada titik-titik daerah rawan laka lantas, tikungan tajam, hingga jalan berlubang.
Selain melakukan penjagaan dan pengaturan lalu lintas, pihaknya juga telah melakukan pengecekan kondisi jalan maupun rambu lalu lintas serta titik rawan kecelakaan lalu lintas di sekitar wilayah hukum Polres Kapuas.
Pengecekan tersebut, dilakukan bersama dengan instansi terkait dari Dinas Perhubungan, Jasa Raharja Palangka Raya, Dinas/Balai PUPR dan lainnya.
Pengecekan dilakukan di Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Basarang, Jalan Jepang Kecamatan Selat, Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Kapuas Hilir dan Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Kapuas Timur.
"Jadi, kami bersama instansi terkait melakukan survei kondisi di sejumlah ruas jalan dan beberapa rambu di sepanjang jalur lintas ini," jelasnya.
Dari hasil pengecekan jalur tersebut, pihaknya mendapatkan sejumlah fakta, adanya beberapa titik kerusakan jalan yakni dalam kondisi berlubang serta kurangnya rambu-rambu lalu lintas.
Dengan data dan fakta di lapangan ruas jalan yang akan dilalui para pemudik nanti, maka pihaknya dapat memetakan, sekaligus meminimalisir kendala yang terjadi pada saat arus mudik Lebaran nanti.
Baca juga: Gubernur Kalteng gratiskan 1.000 paket sembako kepada warga Kapuas
"Kita meningkatkan penjagaan dan pengaturan lalu lintas, dilakukan di tikungan tajam sekaligus simpang tiga yang berada di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya Simpang Sei Asam Kecamatan Kapuas Hilir," kata Kapolres Kapuas, AKBP Kurniawan Hartono melalui Kasatlantas AKP Sugeng, Kamis.
Kegiatan tersebut dilakukan, mengingat jalur yang dilintasi pemudik tersebut merupakan jalan yang menghubungkan antar Provinsi Kalimantan Tengah dengan Kalimantan Selatan. Apalagi saat ini terdapat peningkatan pengguna jalan dibanding sebelumnya.
"Kami imbau kepada pengguna jalan terutama yang melintas di wilayah hukum Polres Kapuas agar selalu berhati-hati dalam melaksanakan arus mudik maupun balik nanti," terangnya.
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi langkah cepat BPBD tanggap bantu warga terdampak banjir
Kemudian, pengendara juga diimbau agar memperhatikan rambu-rambu dan imbauan yang telah dipasang pada titik-titik daerah rawan laka lantas, tikungan tajam, hingga jalan berlubang.
Selain melakukan penjagaan dan pengaturan lalu lintas, pihaknya juga telah melakukan pengecekan kondisi jalan maupun rambu lalu lintas serta titik rawan kecelakaan lalu lintas di sekitar wilayah hukum Polres Kapuas.
Pengecekan tersebut, dilakukan bersama dengan instansi terkait dari Dinas Perhubungan, Jasa Raharja Palangka Raya, Dinas/Balai PUPR dan lainnya.
Pengecekan dilakukan di Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Basarang, Jalan Jepang Kecamatan Selat, Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Kapuas Hilir dan Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Kapuas Timur.
"Jadi, kami bersama instansi terkait melakukan survei kondisi di sejumlah ruas jalan dan beberapa rambu di sepanjang jalur lintas ini," jelasnya.
Dari hasil pengecekan jalur tersebut, pihaknya mendapatkan sejumlah fakta, adanya beberapa titik kerusakan jalan yakni dalam kondisi berlubang serta kurangnya rambu-rambu lalu lintas.
Dengan data dan fakta di lapangan ruas jalan yang akan dilalui para pemudik nanti, maka pihaknya dapat memetakan, sekaligus meminimalisir kendala yang terjadi pada saat arus mudik Lebaran nanti.
Baca juga: Gubernur Kalteng gratiskan 1.000 paket sembako kepada warga Kapuas