Jakarta (ANTARA) - Tim penyidik Bareskrim Polri menggeledah Pondok Pesantren Al Zaytun yang berada di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Jumat (4/8).
Penggeledahan itu bertujuan untuk melengkapi berkas perkara tersangka Panji Gumilang terkait kasus dugaan penistaan agama.
Sebuah unggahan video YouTube berdurasi delapan menit menarasikan Mahfud MD, Menkopolhukam menggantikan Panji Gumilang sebagai pemimpin Ponpes Al Zaytun.
Foto dalam thumbnail video tersebut menampilkan Mahfud sedang menggunakan baju koko lengkap dengan sarung, sorban dan juga peci.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“GEMPAR || MAHFUD MD RESMI PIMPIN AL-ZAYTUN GANTIKAN PANJI GUMILANG, LANGSUNG DISAMBUT RIBUAN SANTRI”
Namun, benarkah Mahfud MD resmi jadi pimpinan Ponpes Al-Zaytun gantikan Panji Gumilang?
Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran, foto dalam thumbnail merupakan foto Mahfud saat ziarah ke makam pendiri dan para masyayikh dua Pondok Pensantren besar di Probolinggo Jawa Timur, yakni di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton dan Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo, dilansir dari laman Investigasi Bhayangkara.
Selain itu, narator juga membacakan berita dari Warta Kota yang berjudul “Panji Gumilang Ditetapkan Tersangka, Mahfud MD Jamin Pendidikan di Ponpes Al Zaytun Tetap Berjalan”. Dalam artikel tersebut dijelaskan Mahfud menyatakan pemerintah tetap menjamin kelangsungan proses pendidikan di Ponpes Al Zaytun meski Panji Gumilang ditetapkan tersangka atau bahkan nanti ditahan.
Dalam isi video berdurasi delapan menit tersebut juga tidak ada penjelasan ataupun narasi mengenai Mahfud MD resmi menjadi pimpinan Ponpes Al Zaytun.
Dengan demikian, narasi Mahfud MD resmi jadi pimpinan Ponpes Al Zaytun pada awal Agustus merupakan keliru.
Klaim: Mahfud MD resmi jadi pimpinan Ponpes Al-Zaytun pada awal Agustus
Rating: Hoaks