Bandung (ANTARA) - Pertandingan Grup D Piala Dunia U-17 antara Senegal melawan Polandia di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa sore, harus dihentikan sementara karena cuaca buruk.
Laga tersebut baru memasuki menit ke-38 saat harus dihentikan sementara. Terlihat dari pandangan mata, langit di atas dan sekitar Stadion Si Jalak Harupat sangat gelap, dengan banyaknya kilat yang menyambar.
Panitia penyelenggara kemudian mengumumkan bahwa pertandingan itu harus dihentikan, dan akan segera dilanjutkan saat situasinya memungkinkan. Selain para pemain dari kedua tim, staf tim, dan awak media yang berada di sekitar lapangan juga diminta meninggalkan lapangan.
Baca juga: Trigol Gueye bawa Senegal lolos ke babak 16 besar
Baca juga: Senegal sudah adaptasi dengan kemungkinan hujan saat bertanding
Demikian pula para penonton yang berada di tribun selatan dan utara yang tidak memiliki atap, mereka diminta untuk mencari perlindungan dan berteduh di tempat yang aman.
Senegal sedang memimpin 2-0 atas Polandia pada laga tersebut, berkat gol pembuka Idrissa Gueye pada menit ke-18, dan gol bunuh diri Dominik Szala pada menit ke-30.
Penghentian pertandingan sudah pernah terjadi pada laga Grup D Piala Dunia U-17 pada Sabtu (11/11) di tempat yang sama. Ketika itu duel Jepang melawan Polandia harus terhenti sekira 15 menit karena hujan deras.