Palangka Raya (ANTARA) - Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu jenazah yang menjadi korban terseret arus sungai di depan Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng).
"Tim SAR gabungan melakukan pencarian warga yang menjadi korban dengan menyusuri sungai tersebut. Tim berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya AA Ketut Alit Supartana, di Palangka Raya, Minggu.
Pada pencarian itu Tim SAR gabungan, kata dia, menyusuri sungai menggunakan perahu karet selama hampir tiga jam. Korban ditemukan dengan jarak sekitar tiga kilometer dari lokasi terseret arus sungai.
Derasnya arus sungai serta kondisi air yang tidak jernih juga menjadi hambatan tersendiri bagi petugas dan tim penyelamatan.
Dia mengungkapkan Tim SAR gabungan terdiri dari Petugas Bandara Tjilik Riwut, Koramil Kota Palangka Raya, Polsek Pahandut, Dinas Kehutanan Palangka Raya, BPK Bandara Tjilik Riwut, BPBD Kota Palangka Raya, ERP, BPK Putra Pahandut, Lazismu, dan potensi SAR lainnya.
Ketut mengatakan mulanya tim Basarnas menerima laporan musibah kategori kondisi membahayakan manusia dari GM Angkasa Pura II Bandara Tjilik Riwut Ardha.
"Menanggapi laporan tersebut Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya langsung mengirimkan satu tim pencarian dan penyelamatan (SRU)," katanya.
Baca juga: Terpleset saat bersihkan saluran air, karyawan Bandara Tjilik Riwut tenggelam
Berdasarkan informasi yang didapat, kata dia, saat itu korban sedang membersihkan sampah di irigasi bawah jembatan Bandara Tjilik Riwut. Namun karena arus sungai yang deras korban kemudian terseret arus dan hilang.
"Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR ditutup dan unsur SAR yang terlibat dapat kembali ke satuannya masing masing," kata Ketut.
Masyarakat pun diminta waspada dan berhati-hati ketika melakukan aktivitas tertentu, terutama yang memiliki potensi tinggi terjadinya bencana, seperti terseret arus sungai.
Baca juga: Korban tenggelam di DAS Kahayan ditemukan mengapung dan tak bernyawa
Baca juga: Basarnas Palangka Raya temukan korban tenggelam di Sungai Kahayan
Baca juga: Basarnas Palangka Raya cari warga tenggelam di Sungai Kahayan
Berita Terkait
Halikinnor: Penerapan hukum adat tetap memperhatikan hukum positif
Jumat, 22 November 2024 5:49 Wib
Kotim cadangkan anggaran makanan bergizi gratis hingga Rp12 miliar
Jumat, 22 November 2024 5:06 Wib
Kampanye akbar sukses, Koyem-SHD optimistis raup 60 persen suara di Kotim
Jumat, 22 November 2024 4:53 Wib
Alfian serap aspirasi pegiat olahraga dan seni budaya di Kapuas
Jumat, 22 November 2024 4:43 Wib
BMKG Kotim wanti-wanti potensi hujan saat distribusi logistik pilkada
Jumat, 22 November 2024 4:36 Wib
Pemkab-DPRD Kotim sepakati APBD 2025 sebesar Rp2,3 triliun
Jumat, 22 November 2024 4:30 Wib
Debat kedua ajang memperdalam visi misi paslon Pilwakot Palangka Raya
Kamis, 21 November 2024 22:05 Wib
Paslon Fairid-Zaini janji sediakan wifi dan beasiswa cerdas ke anak-anak di Palangka Raya
Kamis, 21 November 2024 21:56 Wib