Palangka Raya (ANTARA) - PLN melaksanakan Program Energizing Green Spaces di kawasan Hutan Kota Nyaru Menteng Palangka Raya, Kalimantan Tengah sebagai salah satu upaya mendukung mitigasi perubahan iklim, maupun terwujudnya pembangunan berkelanjutan.
"Dalam kegiatan ini kami melakukan penanaman pohon, yang juga merupakan implementasi Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN," kata Asisten Manajer Perizinan dan Umum PLN Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Barat 3 Febrianda di sela kegiatan, Kamis.
Dalam kegiatan ini, PLN berkolaborasi dengan Dinas Kehutanan Kalteng, Kepolisian, sekolah, sejumlah media di antaranya Kantor Berita ANTARA, serta lainnya.
Febrian memaparkan, urgensi pelaksanaan program maupun pemilihan lokasi ini, adalah untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pelestarian lingkungan, hingga memacu mitigasi perubahan iklim.
Mitigasi perubahan iklim dinilai sangat penting, dalam rangka menjaga kualitas kehidupan, serta menghindari bencana alam maupun krisis pangan. PLN mendukung penuh mitigasi perubahan iklim, sebab sektor energi juga memiliki peran sangat penting dalam aksi perubahan iklim.
"Harapannya kami bisa menggerakkan masyarakat dan komunitas supaya lebih peduli dengan kelestarian lingkungan, bisa memperbaiki iklim, yakni dengan rencana jangka panjangnya zero carbon emisi atau emisi net zero," ujarnya.
Baca juga: PLN tuntaskan pembangunan SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara
Kepala Bidang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, Rehabilitasi Hutan dan Lahan Dinas Kehutanan Kalteng Ansar menjelaskan, kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia.
"Tugas untuk rehabilitasi berat, maka diharapkan ada peran serta dari berbagai kelompok masyarakat. Dan ini kami apresiasi dari PLN bisa berkontribusi dalam penanaman pohon," jelasnya.
Adapun bibit pohon yang ditanam di kawasan Nyaru Menteng ini meliputi berbagai jenis buah-buahan, di antaranya lengkeng, rambutan, pinang, durian serta lainnya, dengan areal total sekitar tiga hektare.
"Di samping bermanfaat untuk meningkatkan tutupan lahan maupun pemulihan lingkungan, juga bisa memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat ke depan," jelasnya.
Baca juga: PLN UIP KLB gelar SROI dan IKM pastikan keberhasilan TJSL
Baca juga: PLN galang kolaborasi global wujudkan transisi energi di Indonesia
Baca juga: Hashim Djojohadikusumo pikat Pendanaan Hijau EUR 1,2 miliar untuk sektor kelistrikan
