Palangka Raya (ANTARA) - Menjelang perayaan hari besar Natal 2024 dan pergantian tahun ke 2025 (Nataru), PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah memastikan kesiapan layanan kelistrikan secara menyeluruh. Hal ini disampaikan oleh General Manager PLN UID Kalselteng Ahmad Syauki kegiatan Apel Siaga Nataru di Banjarmasin, Senin (16/12) yang diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana.
General Manager PLN UID Kalselteng Ahmad Syakui menegaskan, pihaknya siap mendukung dan memberikan kenyamanan kepada masyarakat selama perayaan Nataru. PLN telah melakukan persiapan preventif dengan memastikan seluruh sistem kelistrikan dalam kondisi andal sejak jauh-jauh hari.
“PLN UID Kalselteng telah melakukan persiapan sejak periode Siaga Pilkada 2024 lalu dan sekarang menghadapi Nataru. Jadi, kami yakin seluruh personel sudah sangat memahami betul tugas dan tanggung jawabnya untuk memberikan pelayanan prima kepada seluruh pelanggan,” ujar Syauki.
Syauki menambahkan kalau pihaknya memperkirakan Beban Puncak (BP) di momen Nataru tahun ini akan mencapai 738,92 megawatt (MW), dengan daya mampu pasok (DMP) sebesar 1046,46 MW, maka masih terdapat cadangan daya atau reserve margin sebesar 262,54 MW.
“Kami juga sudah memastikan kecukupan energi primer untuk pembangkit-pembangkit kami dalam status sangat aman. Dan kami pastikan seluruh pembangkit memiliki rata-rata hari operasi (HOP) di atas 20 hari,” tutur Syauki.
Selanjutnya, PLN UID Kalselteng juga telah membentuk tim khusus atau special force siaga Nataru dengan menerjunkan sebanyak 2.074 personel yang bersiaga di 38 posko dan 181 lokasi penting lainnya se Kalselteng. Personel siaga tersebut dibekali peralatan lengkap, yakni 42 genset, 60 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 28 Unit Gardu Bergerak (UGB), dan 3 Unit Kabel Bergerak (UKB).
“PLN UID Kalselteng menyiapkan juga peralatan mobilisiasi agar semuanya bisa bergerak dengan cepat, kapanpun dan dimanapun. Kami siapkan High Voltage Insulated Skylift dari Tim PDKB, 137 unit kendaraan motor dan 235 unit mobil,” ucap Syauki.
Tidak hanya itu, PLN juga menyiagakan infrastruktur bagi pengguna kendaraan listrik yang ingin mudik atau liburan ke luar kota selama Nataru. PLN menyiapkan 63 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 39 titik strategis di seluruh wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Ahmad Syauki juga mengingatkan seluruh petugas untuk selalu mematuhi SOP, menjaga keselamatan kerja, dan mengutamakan pelayanan prima kepada seluruh pelanggan.
"Keselamatan adalah prioritas utama dalam bekerja, dan kami harus memastikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Semoga perayaan Natal dan Tahun Baru ini bisa berjalan dengan hikmat, berjalan dengan lancar, tanpa ada gangguan apapun. Dan bagi yang mudik, kami ingin mengucapkan selamat jalan, hati-hati di jalan, dan bisa menikmati waktu dengan keluarga.” tutup Syauki.