Dishub Kotim: Pemeriksaan bus dan sopir untuk pastikan keselamatan pemudik

id Dishub Kotim: Pemeriksaan bus dan sopir untuk pastikan keselamatan pemudik, kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, pemkab kotim, Lebaran, ramadha

Dishub Kotim: Pemeriksaan bus dan sopir untuk pastikan keselamatan pemudik

Pelaksana Tugas Kepala Dishub Kotawaringin Timur Rody Kamislam dan Kepala Satlantas Polres Kotawaringin Timur AKP Hariyanto saat ikut memeriksa salah satu bus yang masuk ke Terminal Patih Rumbih Sampit, Senin (24/3/2025) malam. ANTARA/Norjani

Sampit (ANTARA) - Seluruh bus dan sopir yang masuk ke Terminal Patih Rumbih Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah diperiksa ketat untuk memastikan kondisinya laik mengangkut penumpang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.

"Ini bagian dari upaya kita bersama untuk memastikan keselamatan penumpang. Makanya pemeriksaan tidak hanya terhadap kendaraan, tetapi juga driver atau sopirnya karena kendaraan dan driver harus dalam kondisi prima," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Kotawaringin Timur Rody Kamislam di Sampit, Senin malam.

Pemeriksaan laik jalan atau ramp check dilakukan oleh tim gabungan dari Dinas Perhubungan, Satuan Lalu Lintas Polres Kotawaringin Timur dan Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur. Pemeriksaan dilakukan terhadap kelaikan bus, serta kesehatan sopir bus.

Pemeriksaan dilakukan meski Pemeriksaan serupa juga dilakukan oleh tim di terminal keberangkatan seperti di Kota Palangka Raya maupun Kabupaten Kotawaringin Barat. Ini untuk memastikan bahwa penumpang yang naik dan turun di Terminal Patih Rumbih yang menggunakan bus tersebut terjamin keamanannya.

Pemeriksaan meliputi beberapa bagian seperti badan bus, lampu penerangan, rem, surat menyurat, wiper, klakson dan lainnya. Pemeriksaan ini direspons sopir dan penumpang bus sehingga mereka sangat kooperatif saat petugas melakukan pemeriksaan.

"Yang pemeriksaan sampel malam ini semua aman. Target malam ini 20 unit bus. Sampai saat ini belum ada driver yang sakit atau meminum alkohol maupun obat terlarang," jelas Rody.

Baca juga: DPRD Kotim imbau masyarakat persiapan matang sebelum mudik

Ada empat perusahaan otobus yang beroperasi di Terminal Patih Rumbih Sampit yaitu Yessoe, Damri, Logos dan Agung Mulia. Total ada 40 armada bus dengan tujuan Pangkalan Bun, Palangka Raya dan Banjarmasin.

"Pemeriksaan sampai arus balik setelah Lebaran, tanpa mengurangi kualitasnya.
Ramp check dilakukan sesuai kebutuhan, artinya tidak cuma malam ini saja, tetapi kapan saja kalau dirasa diperlukan," demikian Rody Kamislam.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kotawaringin Timur AKP Hariyanto mengatakan, pihaknya bersinergi dengan Dinas Perhubungan bersama-sama berkomitmen dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri dengan memastikan armada yang digunakan untuk mudik benar-benar armada yang berkeselamatan.

"Untuk itu dilakukan pengecekan secara berkala dan rutin sesuai kebutuhan," ujar Hariyanto.

Dia menjelaskan, pos-pos yang ada digunakan sebagai tempat memantau arus mudik untuk memastikan bahwa kendaraan-kendaraan yang mudik, baik penumpang maupun pengendaranya dipastikan selamat sampai tujuan

Pantauan saat ini mulai mengalami peningkatan di darat dan pelabuhan. Pihaknya mengimbau, saat mudik jangan terburu-buru di jalan raya. Pastikan bahwa keselamatan itu adalah yang utama karena keselamatan pemudik sangat dinantikan keluarga di rumah

"Kecelakaan lalu lintas ada terjadi tapi tidak terlalu serius fatalitas korban. Mudah-mudahan bisa berkurang," demikian Hariyanto.

Baca juga: Anggota Komisi V DPR pantau kelancaran arus mudik di Kotim

Baca juga: Pencarian nelayan tenggelam di Kotim terkendala arus deras

Baca juga: Masih ditemukan upaya penyelundupan burung ke luar Kotim