Sampit (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah mengimbau masyarakat yang hendak melaksanakan pulang kampung atau mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah agar melakukan persiapan yang matang.
“Kepada warga yang hendak melaksanakan mudik Lebaran diimbau agar betul-betul dipersiapkan semuanya. Misalnya, rumah ditinggalkan dalam kondisi yang aman,” kata Wakil Ketua I DPRD Kotim Juliansyah di Sampit, Senin.
Juliansyah mengimbau masyarakat sebelum meninggalkan rumah dalam kondisi kosong agar memastikan dalam kondisi aman dan terkunci.
Misalnya, semua peralatan elektronik yang tersambung ke listrik sebaiknya dicopot untuk mencegah terjadi korsleting yang dapat memicu terjadinya kebakaran.
Bagi yang mudik menggunakan kendaraan pribadi, baik itu motor maupun mobil, sebaiknya melakukan servis kendaraan terlebih dahulu untuk menghindarkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Jangan sampai hanya karena menghemat biaya untuk servis motor justru mengakibatkan kecelakaan sebab kondisi kendaraan yang kurang prima, terlebih jika melakukan perjalanan jauh,” tegasnya.
Baca juga: Anggota Komisi V DPR pantau kelancaran arus mudik di Kotim
Selanjutnya, ia mengingatkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak menggunakan kendaraan dinas untuk keperluan mudik Lebaran sebagaimana arahan dari Bupati Kotim. Karena kendaraan dinas hanya untuk kepentingan dinas, bukan kepentingan pribadi.
Sementara itu, menurutnya untuk kesiapan dari pemerintah daerah maupun instansi terkait dalam pengamanan arus mudik Lebaran sejauh ini sudah cukup baik, sehingga diharapkan dapat meminimalkan insiden atau hal-hal yang tidak diinginkan selama periode tersebut.
Senada disampaikan anggota Komisi I DPRD Kotim Muhammad Kurniawan Anwar mengimbau masyarakat untuk mempersiapkan segala keperluan agar perjalanan mudik bisa berjalan lancar, aman dan nyaman, baik itu melalui jalur darat, laut maupun udara.
“Selalu utamakan keselamatan dan berhati-hati di perjalanan. Terutama bagi yang menggunakan kendaraan pribadi agar senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas guna kenyamanan dan menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ucapnya.
Kurniawan juga menganjurkan, agar masyarakat yang hendak bepergian agar berkoordinasi dengan Ketua RT atau tetangga setempat untuk mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian maupun insiden lainnya.
“Selain itu, kami juga mengapresiasi aparat keamanan atas dukungannya terhadap kegiatan arus mudik dengan menggelar operasi ketupat,” demikian Kurniawan.
Baca juga: Pencarian nelayan tenggelam di Kotim terkendala arus deras
Baca juga: Dishub Kotim kerahkan 50 personel bantu pengamanan Lebaran
Baca juga: Bupati Kotim rampungkan Safari Ramadhan 2025