Puruk Cahu (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Murung Raya, Kalimantan Tengah Rahmanto Muhidin mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan Mimbar Publik yang diinisiasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Serikat Media Siber Indonesia kabupaten setempat.
“Saya anggap kegiatan ini cukup strategis dilakukan dalam rangka perbaikan pembangunan daerah kedepannya,” kata Rahmanto di Puruk Cahu, Sabtu.
Menurutnya pemerintah daerah sangat memerlukan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat dalam rangka menjalankan program pemerintahan, agar tepat sasaran serta bermanfaat bagi semua.
Bentuk partisipasi publik itu menurut Rahmanto tentunya bisa melalui kritik serta usulan terhadap program pemerintah daerah yang sudah berjalan maupun yang akan dilaksanakan kedepannya.
“Memang tidak semua pemimpin bisa menerima kritik, tapi bagi Pemkab Murung Raya kritik diibaratkan minuman jamu yang memang tidak enak tapi sangat besar manfaatnya,” jelasnya.
Baca juga: Ketua DPRD Murung Raya apresiasi pemkab berangkatkan umrah 59 juara STQ
Dalam kesempatan itu juga Rahmanto menyampaikan, saat ini Pemkab Murung Raya terus berupaya merealisasikan program yang sudah dijanjikan oleh dirinya bersama Bupati Heriyus saat Pilkada 2024, dan patut disyukuri sampai saat ini sudah banyak program yang diluncurkan.
“Boleh dibilang Murung Raya menjadi salah satu kabupaten yang paling cepat merealisasikan programnya di tahun 2025 ini dibandingkan banyak kabupaten lain di Kalteng. Contoh saja program bantuan pendidikan bagi mahasiswa senilai Rp 15 juta per tahun, bantuan untuk santri serta lain sebagainya,” tambahnya.
Sementara itu sebelumnya Ketua SMSI Murung Raya Reno menyampaikan, Mimbar Publik yang mengambil tema menakar arah kebijakan menuju Murung Raya semakin maju semakin sejahtera itu, sebagai bentuk kontrol organisasi terhadap kebijakan dari pemerintah daerah setempat.
“Kegiatan ini kami ingin menjadi sebuah jembatan bagi seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan usulan serta kritik membangun kepada kepala dan wakil kepala daerah, demi kemajuan daerah kita kedepannya,” jelasnya.
Adapun peserta mimbar publik itu, pihaknya mengundang semua organisasi yang ada di Murung Raya, pelajar, mahasiswa, akademisi serta tokoh masyarakat.
Baca juga: Pemkab Murung Raya awasi dan kendalikan harga BBM di tingkat pengecer
Baca juga: Waket DPRD Murung Raya nilai Bermazmur ajang tingkatkan semangat toleransi
Baca juga: DPRD Murung Raya minta kesejahteraan petani diperhatikan
