Muara Teweh (Antara Kalteng) - Sebanyak 69 siswa yang mengikuti kegiatan Palang Merah Remaja (PMR) SLTA di Kabupaten Barito Utara mengikuti lomba tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Palangka Raya mulai 12-16 Pebruari 2015.
"PMR merupakan ujung tombak dari Palang Merah Indonesia (PMI), oleh sebab itu sudah seyogyanya kegiatan PMR ini diselenggarakan sebagai wadah untuk mencetak generasi penerus memiliki keahlian dalam kegiatan kemanusiaan," kata Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Iwan Fikri di Muara Teweh, Jumat.
Menurut Iwan, lomba PMR ke-9 tingkat Madya dan Wira se Kalteng ini untuk Barito Utara di wakili dari SMAN 1 Muara Teweh sebanyak 29 orang, Madrasayh Aliyah Negeri Muara Teweh ada 25 peserta dan SMKN 1 Muara Teweh 15 orang.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan sikap generasi muda yang peduli terhadap sesama. Kegiatan ini juga sebagai salah satu bentuk pendidikan berkarakter sosial, sehingga kegiatan sangat tepat diterapkan di seluruh sekolah di Indonesia sekarang ini.
"Oleh sebab itu, pemerintah Kabupaten Barito Utara khususnya Dinas Pendidikan sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan ini. Dan ini merupakan kegiatan yang sangat positif, karena dapat menghindari kegiatan anak-anak pelajar yang sia-sia," kata dia.
Iwan berharap kegiatan ini di masa-masa yang akan datang dapat dilaksanakan dengan mengikuti seluruh sekolah di Kabupaten Barito Utara, sehingga kegiatan PMR baik tingkat Kabupaten, Provinsi maupun PMR tingkat Nasional dapat selalu di ikuti oleh seluruh anggota PMR di Kabupaten Barito Utara.
Kepada para peserta dan pembina yang berangkat agar selalu menjaga nama baik Kabupaten Barito Utara yang dikenal dengan Bumi Iya Mulik Bengkang Turan, semoga nantinya bisa membawa harum Barito Utara, katanya.
Kegiatan pelepasan para kontingen ini dihadiri Kepala SMAN-1 Muara Teweh, Kepala SMKN-1 dan MAN Muara Teweh serta para dewan guru, pembina PMR dan pendamping lainnya.
(T.K009/B/S023/S023)