Hari Kebangkitan Nasional, ASN Kotim Wajib Pakai Batik Lima Hari

id lima hari pakai batik, baju batik, kotim, sampit, ASN pakai batik, kebangkitan nasional, Lima Hari Pegawai Wajib Pakai Batik Kalteng, Humas Kotim, Mul

Hari Kebangkitan Nasional, ASN Kotim Wajib Pakai Batik Lima Hari

Ilustrasi - PNS (FOTO ANTARA/Mohamad Hamzah)

Sampit, Kalteng (Antara Kalteng) - Mulai Senin (16/5) hingga Jumat (20/5), aparatur sipil negara di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, diwajibkan mengenakan batik khas daerah ini beserta atribut pelengkap lainnya.

"Surat edarannya langsung kami tindak lanjuti. Tapi kalau ada perbedaan, khususnya di wilayah kecamatan, itu wajar karena mungkin perlu waktu hingga informasi ini sampai di sana," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur, Multazam di Sampit, Minggu.

Penggunaan batik dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional pada 20 Mei nanti. Namun, surat edaran terkait masalah ini terkesan mendadak padahal perlu waktu untuk menyampaikannya ke seluruh jajaran pemerintah daerah hingga ke tingkat kecamatan.

Surat edaran itu berisi tentang pelaksanaan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 108 dan penggunaan batik atau lurik daerah. Surat edaran tertanggal 13 Mei itu ditandatangani Sekretaris Daerah, Siun Jarias atas nama gubernur Kalimantan Tengah. Surat edaran tersebut merujuk pada surat dari Menteri Sekretaris Negara tentang perihal serupa dan pada tanggal yang sama.

Dalam surat edaran dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, disebutkan, upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional di tingkat provinsi dan kabupaten/kota dilaksanakan pada 20 Mei pukul 07:30 dipimpin kepala daerah masing-masing. Seluruh aparatur sipil negara dan pegawai dengan perjanjian kerja di daerah masing-masing, diminta menggunakan pakaian batik atau lurik khas Kalimantan Tengang, lengkap dengan lawung sumpingnya, mulai 16 hingga 19 Mei, serta 20 Mei saat upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional.

Multazam berharap surat edaran itu dilaksanakan dengan baik seluruh pegawai di daerah ini. Kotawaringin Timur sendiri memiliki batik khas daerah yaitu batik Sampit yang cukup banyak diminati masyarakat. Tidak hanya pegawai negeri, batik Sampit kini makin diminati secara luas.