Film yang berkisah tentang upaya untuk melindungi satu naskah kuno itu berhasil meraup 130 juta yuan (21,2 juta dolar AS) selama tiga hari liburan Festival Perahu Naga, demikian China Film News, seperti yang dikutip dari Xinhua.
Angka itu menyumbang lebih 53 persen dari semua penjualan tiket di hari libur, yang berakhir Rabu pekan lalu.
Meski penjualan tiketnya tinggi, film itu memperoleh rating yang rendah di situs utama hiburan mtime.com.
Film, yang memulai debutnya pada Minggu, pekan lalu, mendapat rating 2,3 dari 10 film pada Jumat, dengan sebagian besar ulasan menggambarkannya sebagai "buruk."
"Star Trek Into Darkness," sekuel film laga sci-fi petualangan oleh JJ Abrams, berada di posisi ke dua di tangga box office, meraih 47,5 juta yuan dalam tiga hari.
"American Dreams in China" sebuah drama dari sutradara Hong Kong Peter Chan, berada di posisi ketiga dengan pendapatan 23,3 juta yuan dalam tiga hari.
Dalam pekan yang berakhir Minggu, sekuel Star Trek menduduki puncak tangga film terlaris menghimpun pendapatan 78 juta yuan.
Penerjemah: Askan Krisna
Editor: Heppy Ratna
