Padang dan Natai Kondang Wakili Sukamara Lomba Desa Tingkat Provinsi

id Padang dan Natai Kondang Wakili Sukamara Lomba Desa Tingkat Provinsi, Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalteng

Padang dan Natai Kondang Wakili Sukamara Lomba Desa Tingkat Provinsi

Ilustrasi, Logo Pemerintah Kabupaten Sukamara. (Istimewa)

Sukamara (Antara Kalteng) – Kelurahan Padang, Kecamatan Sukamara dan Desa Natai Kondang, Kecamatan Permata Kecubung berhak mewakili Kabupaten untuk mengikuti lomba kelurahan dan desa tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.

Kepala BPMDP dan KB Sukamara Kalimantan Tengah Ilham Massora mengatakan kelurahan padang dan Desa Natai Kondang berhak mengikuti lomba pada tingkat Provinsi Kalimantan Tengah setelah mendapatkan penilai dari Tim lomba tingkat kabupaten beberapa Waktu lalu.

"Dalam lomba kelurahan dan desa tingkat Kabupaten Sukamara, sudah terpilih kelurahan Padang, Kecamatan Sukamara dan Desa Natai Kondang, kecamatan Permata Kecubung menjadi pemenang dan berhak mewakili Kabupaten Sukamara pada lomba kelurahan dan desa pada tingkat Provinsi Kalteng," kata Ilham Massora di Sukamara, Rabu.

Menurut Ilham, untuk menghadapi penilaian untuk lomba tingkat provinsi tentu segala persiapan telah dilakukan oleh kelurahan dan desa, dibantu oleh pihak dinas, agar penataan lebih baik lagi sehingga wakil Kabupaten sukamara bisa menang dan mewakili Kalteng pada tingkat nasional.

Dikatakannya, setiap tahun lomba desa dan kelurahan selalu dilaksanakan dan penilaiannya pun dilakukan secara obyektif sesuai dengan penyajian data yang disampaikan kepada pihak tim penilai  dan yang paling utama dalam penilaian adalah tentang profil desa dan kelurahan.

"Untuk data yang dibutuhkan dalam penilaian adalah data atau profil desa dan kelurahan untuk tahun 2011 – 2012 karena menyesuaikan dengan Permendagri Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pedoman Profil Desa dan Kelurahan serta sesuai dengan Permendagri Nomor 13 tahn 2007 tentang Lomba Desa dan Kelurahan,” jelas Ilham Massora

"Tim penilai dari Provinsi akan menilai desa dan kelurahan, dengan melihat profil desa dan kelurahan yang diberikan, apakah terdapat lonjakan atau perkembangan dalam setiap tahunnnya seperti untuk angka kematian bayi apakah ada penurunan dan data-data lainnya, itu yang kan dilihat, karenanya kelurahan dan desa harus mempersiapkan itu semua," tambahnya