ort of Spain (ANTARA News) - Kasus ekstradisi mantan wakil presiden FIFA
yang ditimpa skandal suap, Jack Warner, ditunda selama satu bulan
setelah negara dan pembela meminta waktu lebih banyak untuk mempelajari
dakwaan korupsi yang diajukan AS.
Warner, mantan bos federasi
sepak bola Amerika Utara, Tengah dan Karibia (CONCACAF), tengah berjuang
menghindari ekstradisi ke Amerika Serikat setelah diumumkaan dalam
penyelidikan korupsi FIFA yang mengguncang sepak bola dunia.
Pria
berusia 72 tahun itu terlihat di Pengadilan Port-of-Spain di ibu kota
Trinidad, Senin, ketika pemerintah dan pembela merundingkan pemeriksaan
lanjutan.
Kasus ini ditunda sampai 28 Agustus ketika tanggal awal kasus esktradisi penuh akan digelar.
Warner berkata di luar gedung pengadilan bahwa dia telah memerintahkan timnya mengajukan judicial review
atas permintaan ekstradisi itu dengan alasan pemerintahan Perdana
Menteri Trinidad Kamla Persad-Bissessar tengah menuntut kasusnya itu
sehingga membuatnya mustahil mendapatkan peradilan yang adil.
Warner
ditangkap pihak berwajib Trinidad setelah Amerika Serikat mendakwa dia
dan 13 pejabat sepak bola serta pemasaran olah raga lainnya.
Dia
menuduh kasus yang diajukan AS kepadanya ini dilatarbelakangi oleh
motivasi politik dan bahwa Amerika berusaha membalas dendam karena
negeri ini kalah dari Qatar pada pemungutan suara untuk pemilihan tuan
rumah Piala Dunia 2022, demikian AFP.
Berita Terkait
Pemerintah RI-Federasi Rusia sepakati perjanjian ekstradisi
Jumat, 31 Maret 2023 20:16 Wib
Indonesia-Rusia teken perjanjian kerja sama ekstradisi
Jumat, 31 Maret 2023 15:23 Wib
Indonesia-Singapura sepakat perjanjian ekstradisi
Rabu, 26 Januari 2022 5:58 Wib
Kolombia Ekstradisi Gembong Narkoba Ke AS
Kamis, 29 Agustus 2013 10:48 Wib
Snowden: Obama 'Tekan Para Pemimpin' Soal Ekstradisi
Selasa, 2 Juli 2013 15:57 Wib
Indonesia-Papua Nugini Tandatangani Perjanjian Ekstradisi
Selasa, 18 Juni 2013 13:57 Wib