Disdikpora Seruyan Gelar Try Out Berbasis Komputer

id seruyan Try Out Berbasis Komputer, ujian nasional berbasis komputer, dina pendidikan seruyan

Disdikpora Seruyan Gelar Try Out Berbasis Komputer

Sekolah SMKN 2 Sampit adalah satu dari dua sekolah di Kalimantan Tengah yang dipercaya melaksanakan Ujian Nasional dengan sistem computer base test atau online. (FOTO ANTARA Kalteng/Norjani)

Ada dua sekolah yang dipersiapkan untuk menghadapi UN CBT, yakni SMAN I Kuala Pembuang dan SMKN Seruyan,"
Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah menggelar try out ujian nasional berbasis komputer atau computer based test.

"Ada dua sekolah yang dipersiapkan untuk menghadapi UN CBT, yakni SMAN I Kuala Pembuang dan SMKN Seruyan," kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdikpora Seruyan Heru Pramono di Kuala Pembuang, Senin.

Try out UN digelar selama enam hari bertujuan mempersiapkan siswa dalam menghadapi UN CBT sesungguhnya pada April mendatang. Try out digelar agar siswa menjadi terbiasa dengan perangkat komputer yang akan digunakan dalam ujian.

"Karena ujian berbasi komputer ini baru pertama sekali dilaksanakan, sehingga kita ingin melihat sejauh mana kemampuan para siswa dalam menghadapi ujian tersebut," katanya.

Sementara di SMAN I Kuala Pembuang ada 179 siswa yang mengikuti try out UN yang dibagi dalam tiga sesi untuk setiap mata pelajaran dalam satu hari.

"Ada dua ruang kelas yang tersedia dengan 58 unit komputer yang digunakan untuk ujian," kata Kepala Sekolah SMAN I Kuala Pembuang Tuti Sundari.

Ia mengatakan, meskipun hanya try out, namun pihak sekolah sudah mengatur pelaksanaan sehingga menyerupai ujian sesungguhnya, mulai dari komputer beserta tampilan layar hingga lokasi tempat duduk yang digunakan siswa.

"Kita harapkan siswa nanti akan benar-benar siap dengan UN CBT," katanya.

Menurutnya, dari pelaksanaan try out, siswa tidak mengalami kesulitan dalam mengerjakan ujian berbasis komputer, karena sebagian besar siswa sudah terbiasa dengan penggunaan perangkat komputer.

"Secara umum, mereka sudah siap menghadapi UN CBT, namun karena ini pertama kali jadi ada siswa yang gugup sehingga ada yang tidak tepat waktu," katanya.