Eksistensi Karang Taruna Kalteng Makin Diakui, Kini Jabatan Ketua Jadi Incaran

id kalimantan tengan, karang taruna kalteng, karang taruna

Eksistensi Karang Taruna Kalteng Makin Diakui, Kini Jabatan Ketua Jadi Incaran

Ketua Karang Taruna Kotim Abdul Hafid mewakili pengurus Karang Taruna se-Kalteng menyerahkan pernyataan sikap kepada Gubernur H Sugianto Sabran, Kamis (27/10/2016) lalu. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antara) - Eksistensi Karang Taruna makin diakui di Provinsi Kalimantan Tengah, sehingga kini jabatan ketua organisasi itu jadi incaran banyak individu.

"Makin banyak yang berminat jadi ketua, malah makin bagus. Artinya banyak yang siap membangun dan membesarkan Karang Taruna untuk berkiprah lebih besar lagi di masyarakat," kata Ketua Karang Taruna Kabupaten Kotawaringin Timur, Abdul Hafid di Sampit, Selasa.

Kepemimpinan Ketua Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah, Aries Marcorius Narang, telah berakhir. Pemilihan ketua yang baru akan dilakukan dalam Temu Karya Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah di Palangka Raya pada Kamis (17/11).

Saat ini sejumlah nama tokoh yang disebut-sebut akan maju dalam bursa calon Ketua Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah, mulai beredar. Bahkan beberapa diketahui berlatar belakang sebagai politikus.

Salah satu tokoh yang dikabarkan akan maju dalam pemilihan nanti adalah Abdul Hafid. Selama ini namanya sudah dikenal di kalangan warga Karang Taruna Kalimantan Tengah karena dia memang berasal dari internal Karang Taruna dan bukan dari kalangan politikus.

Saat dikonfirmasi, Hafid membenarkan sudah banyak aspirasi dari Karang Taruna daerah lainnya yang mendorong dirinya untuk mencalonkan diri menjadi Ketua Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah.

"Kawan-kawan berharap agar Karang Taruna Kalimantan Tengah dipimpin orang yang benar-benar berasal dari Karang Taruna serta memahami dan berkomitmen menjalankan Karang Taruna untuk kepentingan masyarakat. Saya sudah sampaikan kepada kawan-kawan, saya siap menjalankan kepercayaan itu. Saya akan maju dalam pemilihan ketua nanti," tegas Abdul Hafid dengan yakin.

Hafid yakin Karang Taruna bisa berkontribusi lebih besar lagi untuk masyarakat Kalimantan Tengah asal organisasi ini benar-benar dijalankan dengan baik. Banyak hal yang bisa dan seharusnya dilakukan Karang Taruna membantu pemerintah dalam mendorong pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat.

Pelaksanaan Temu Karya Karang Taruna juga mendapat perhatian serius dari Gubernur H Sugianto Sabran. Saat menerima kunjungan pengurus Karang Taruna se-Kalimantan Tengah pada 27 Oktober lalu, Sugianto menyatakan dukungannya terhadap Karang Taruna karena diharapkan bisa menjadi pelopor penggerak kegiatan kemasyarakatan.

Sugianto mengingatkan organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan ini untuk berpegang teguh pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Pengurus organisasi harus memiliki komitmen tinggi untuk menjalankan organisasi sesuai jalur yang benar.

"Jangan digunakan untuk alat politik. Saya ingin Karang Taruna besar dan bersih dari politik. Jalankan organisasi ini untuk membantu masyarakat," kata Sugianto.

Sugianto menyatakan akan mendukung Karang Taruna meningkatkan peran dalam membantu pembangunan daerah dan mendorong ekonomi masyarakat. Namun dia kembali mewanti-wanti agar Karang Taruna tidak dimanfaatkan untuk kepentingan politik.