Meureudu, Aceh (Antara Kalteng) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pidie Jaya, Pronvinsi Aceh Bahron Bakti mengatakan rehabilitasi rumah warga yang rusak akibat gempa bumi membutuhkan anggaran Rp901 miliar.
"Untuk sementara anggaran yang dibutuhkan untuk merehabilitasi rumah korban gempa Rp901.425.000.000, dan sudah kami laporkan kepada presiden maupun menteri," kata Bahron di Pidie Jaya, Aceh, Sabtu.
Jumlah anggaran yang dilaporkan tersebut diperhitungkan untuk dialokasikan di delapan kecataman se-Kabupaten Pidie Jaya, meliputi, Pante Raja, Bandar Dua, Bandar Baru, Jangka Buya, Tringgadeng, Meureudu, Bandar Baru dan Alee Glee.
"Data sementara jumlah rumah warga yang rusak parah dan ringan 12.560 unit, sementara kerusakan masjid dan menasah (surau) 49 unit," katanya.
Ada pun jumlah korban meninggal saat ini yang sudah terevakuasi di posko penanganan korban gempa BNPB halaman kantor bupati setempat tercatat 96 orang, luka berat dan ringan 660.
Berita Terkait
Penyidik KPK sita uang Rp48,5 miliar terkait Bupati Labuan Batu Erik Adtrada
Senin, 29 April 2024 17:29 Wib
Universitas Indonesia siapkan 57 ruang dan 2.111 komputer bagi 52.148 peserta UTBK
Senin, 29 April 2024 17:20 Wib
Jokowi terima kunjungan bos Microsoft besok pagi
Senin, 29 April 2024 14:26 Wib
Artis Rio Reifan ditangkap polisi atas kasus penyalahgunaan narkotika
Senin, 29 April 2024 13:20 Wib
Ahok masih punya keinginan jadi Gubernur Jakarta
Senin, 29 April 2024 13:17 Wib
Dicalonkan maju Pilkada DKI, Anies: Nanti kita lihat, sekarang kita rehat dulu
Sabtu, 27 April 2024 19:26 Wib
Ungkap motif kematian tidak wajar anggota Polri
Sabtu, 27 April 2024 19:13 Wib
Belum ada tawaran kursi menteri untuk NasDem, kata Surya Paloh
Sabtu, 27 April 2024 19:10 Wib