WFC Muara Teweh Akan Dijadikan Ikon Kota

id barito utara, WFC muara teweh, muara teweh, disbudparpora barut, kalimantan tengah, Water Front City

WFC Muara Teweh Akan Dijadikan Ikon Kota

Salah satu kawasan Water Front City yang di jadikan Ikon Kota Muara Teweh (Foto Antara Kalteng/Kasriadi)

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah berencana menjadikan kawasan Water Front City yang berada bantaran Sungai Barito di Jalan Panglima Batur Muara Teweh menjadi ikon kota dan tempat wisata.

"WFC ini akan kita jadikan ikon kota Muara Teweh, dan juga menjadi destinasi atau tujuan wisata bagi warga khususnya kota Muara Teweh," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Barito Utara Arbaidi di Muara Teweh, Rabu.

Menurut Arbaidi, kawasan tersebut bisa dijadikan untuk wisata dan bersantai bersama keluarga pada saat hari-hari libur.

Apalagi pembangunan jembatan penyeberangan yang berada di sekitar WFC menghubungkan kota Muara Teweh dan Kelurahan Jingah dan pembangunan Islamic Center selesai dibangun, akan menambah daya tarik para wisatawan.

"Kami merencanakan setiap bulannya akan melaksanakan hiburan bagi warga Muara Teweh di kawasan WFC itu.Semua komunitas, baik itu musik, tari dan lainnya yang bersifat menghibur bisa tampil di WFC ini, kami hanya mengkordinir peralatannya, itu harapan kita kedepannya dengan adanya WFC ini," kata Arbaidi.

Dia mengatakan kawasan WFC ini juga menjadi lokasi digelarnya Seleksi Tilawatil Quran ke-48 yan dilaksanakan oada 24-28 Maret 2017 rencananya di bulan oleh Bupati Barito Utara, Nadalsyah.

Kegiatan yang diikuti ratusan peserta dari sembilan kecamatan ini pada pembukaan STQ dimeriahkan artis yang pernah membawakan lagu-lagu religi Sulistyowati atau Sulis.

"STQ tingkat kabupaten ini nantinya akan mewakili Barito Utara pada STQ tingkat Provinsi Kalteng di Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya pada 13 Mei 2017 mendatang," ujar Arbaidi.