Tamiang Layang (Antara Kalteng) - Proyek infrastruktur tahun anggaran 2017, diharapkan legislator bisa secepatnya direalisasikan. Hal ini mengingat pengalaman pada tahun 2016 kemarin.
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Raran, Kamis, mengatakan, DPRD selaku mitra kerja Pemerintah Daerah setempat, mengharapkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melaksanakan proses proyek fisik infrastruktur.
"Dari pengalaman tahun 2016 kemarin, dimana sebagian pelaksanaan proyek pada waktu itu ditunda ke tahun berikutnya lantaran waktunya singkat atau mepet," katanya.
Menurut legislator dari Partai Demokrat itu, jika proyek fisik tidak dimulai dari sekarang, maka berimplikasi masa dan program pekerjaan sehingga pekerjaan bisa tidak selesai tepat waktu.
Saat ini telah berada dipertengahan Maret, sangatlah baik untuk pelaksanaan proses proyek infrastruktur. Dengan panjangnya waktu pelaksanaan, maka pertangungjawabannya pun bisa maksimal.
"Kami dari DPRD sangat mendukung pelaksanaan proses proyek pembangunan baik fisik maupun non fisik, agar pembangunan berjalan dengan baik untuk pecepatan pembangunan daerah," ungkapnya.
Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengatakan, pihaknya kini telah melaksanakan rapat bersama OPD untuk membahas rencana aksi penyerapan anggaran.
"Pada awal April, rencananya akan dimulai proses pelaksanaan pelelangan proyek Pemerintah," katanya.
Dalam pelaksanaan proyek yang bersumber dari APBD, Ampera mengingatkan agar dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengutamakan kualitas.
