Momen Tahun Baru, Bupati Ahmad Dirman Minta Maaf Pada Masyarakat

id bupati sukamara, tahun baru

Momen Tahun Baru, Bupati Ahmad Dirman Minta Maaf Pada Masyarakat

Bupati Sukamara H Ahmad Dirman dengan Forkopinda menekan sirine pada malam pisah sambut tahun 2017 ke tahun 2018. (Foto Antara Kalteng/Gusti Jainal)

Sukamara (Antaranews Kalteng) - Momentum malam Pisah Sambut Tahun 2017-2018 di Kabupaten Sukamara dimanfaatkan Bupati Sukamara H Ahmad Dirman untuk meminta maaf kepada masyarakat Sukamara yang akan mengakhiri masa jabatannya pada 22 Juli 2018.

"Pada 22 Juli 2018, jabatan saya sebagai Bupati Sukamara akan berakhir, oleh karena itu momen pisah sambut tahun 2018 untuk meminta maaf kepada seluruh masyarakat sukamara, karena dalam kepemimpinan saya ada banyak kekurangan dalam membangun Sukamara," kata Dirman di Sukamara, Senin (1/1/2018).

Menurutnya, dengan datangnya tahun 2018 ini tentu semua pihak berharap agar pembangunan yang dilaksanakan di Kabupaten Sukamara akan semakin maju bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Pada tahun 2017, Kabupaten Sukamara mampu menunjukkan prestasi dalam berbagai bidang pembangunan, terbukti dengan diterimanya berbagai penghargaan, dan keberhasilan tersebut berkat komitmen pemerintah dalam membangun daerah kabupaten sukamara agar lebih maju dari tahun ke tahun.
 
"Memasuki tahun 2018 mari kita jadikan awal dan niat yang baru untuk membangun Kabupaten Sukamara yang kita cintai agar lebih maju sukses dan terkenal dimana-mana di berbagai bidang pembanguan, semoga dengan kedatangan tahun baru 2018 kiat dan perjuangan untuk menuju keberhasilan bisa lebih baik dari tahun sebelumnya," ajak Dirman.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Sukamara Daman Huri mengatakan tahun baru 2018 diharapkan untuk meningkatkan motivasi yang merupakan modal fundamental yang perlu ada dalam diri. Motivasi membawa pada keinginan kuat dan pantang menyerah untuk mencapai hasil yang maksimal, dan perlu dibangun bukan hanya pada tataran masyarakat akan tetapi hingga pada level birokrasi, eksekutif maupun legislatif.

"Di Kabupaten Sukamara telah bertebaran baliho-baliho bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sukamara, oleh karena saya harapkan silahkan dukung, pilihan boleh berbeda tetapi tetap jaga persatuan dan kesatuan, dan selalu bergandengan tangan, menyamakan langkah dan bekerjasama melaksanakan pembangunan, menciptakan  kondisi daerah yang aman dan kondusif," katanya.