Sampit (Antaranews Kalteng) - Ketua Komisi I DPRD Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Handoyo J Wibowo mendorong seluruh desa di daerah itu untuk memiliki produk unggulan yang dapat mewakili identitas desanya.
"Produk unggulan tersebut bisa dari sektor perkebunan, pertanian, perikanan dan lain sebagainya yang ada di desa itu serta bahannya mudah didapat," katanya di Sampit, Selasa.
Menurut Handoyo, produk unggulan tersebut diharapkan bisa menjadi identitas desa.
Pengelolaan dan pengolahan produk unggulan bisa menggunakan dana desa atau alokasi dana desa.
Kejelian dan kreatifitas kepala desa dan masyarakat dalam menentukan produk unggulan harus ada, sebab kepala desa dan warganya tentunya lebih tahu potensi yang ada di wilayahnya.
"Saya yakin jika setiap desa memiliki produk unggulan dan bila dikelola dengan baik bisa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa," katanya.
Handoyo mengatakan, banyak potensi yang dapat dijadikan produk unggulan desa, bisa dalam bentuk kuliner, kue ataupun kerajinan.
Pengolahan produk unggulan dalam bentuk kuliner bisa melibatkan ibu rumah tangga yang tergabung dalam PKK.
Pemerintah Kotawaringin Timur telah banyak memberikan peluang sumber perekonomian terhadap masyarakat, yakni dengan dicanangkannya daerah itu sebagai tujuan wisata.
"Melalui sektor wisata itulah kedepan sumber perekonomian masyarakat diharapkan dapat berkembang. Untuk itulah masyarakat dituntut jeli membaca peluang ekonomi," ucapnya.
Berita Terkait
Penuh perjuangan, 'Asan' si orang utan dievakuasi dari kawasan bandara di Sampit
Sabtu, 27 April 2024 5:09 Wib
SMPN 1 Sampit ajarkan siswa respons cepat dan efektif hadapi bencana
Sabtu, 27 April 2024 4:38 Wib
161 calon haji Kotim matangkan persiapan berangkat ke tanah suci
Jumat, 26 April 2024 17:27 Wib
BPBD Kotim sebut ancaman gempa jadi perhatian
Jumat, 26 April 2024 15:03 Wib
Empat perwira di Polres Kotim dimutasi
Jumat, 26 April 2024 7:24 Wib
Pengurus PKK di Kotim diingatkan bantu program pemerintah
Jumat, 26 April 2024 7:13 Wib
Warga Kotim dilarikan ke rumah sakit usai diduga diserang buaya
Kamis, 25 April 2024 20:58 Wib
Pemenang O2SN dan FLS2N jenjang SD Kotim, siap wakili ke provinsi
Kamis, 25 April 2024 20:52 Wib