Kuala Pembuang (Antaranews KAlteng) - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, M Erwin Toha mendukung pengembangan budidaya bawang merah yang dilakukan pemerintah setempat sebagai upaya meningkatkan sumber pendapatan bagi petani di wilayah tersebut.
"Kami mendukung upaya peningkatan ekonomi petani melalui pengembangan budidaya bawang merah," kata Erwin di Kuala Pembuang, Minggu.
Politisi Partai Nasdem ini menilai, tanaman bawang merah sangat bagus untuk dikembangkan dalam rangka memenuhi kebutuhan lokal, karena selama ini sebagian besar bawang merah yang ada di Seruyan dipasok dari luar daerah, yakni dari Pulau Jawa dan Sampit, Kotawaringin Timur.
Kemudian, selain permintaan pasar yang masih tinggi, harga jual bawang merah juga sangat bagus dan stabil jika dibandingkan dengan komoditas pertanian lainnya.
"Dengan berbagai keunggulan itu, maka bawang merah menjadi pilihan yang baik untuk terus dikembangkan," katanya.
Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Seruyan Sugian Noor mengatakan, pengembangan tanaman bawang mulai dilakukan enam kecamatan, yakni Kecamatan Seruyan Hilir, Seruyan Hilir Timur, Seruyan Raya, Hanau, Seruyan Tengah dan Batu Ampar.
"Untuk luas lahan totalnya 20 hektare tersebar di 13 desa," katanya.
Ia menjelaskan, budidaya bawang merah yang potensial untuk dikembangkan di Seruyan karena tingkat keberhasilan juga sangat tinggi, dari satu umbi yang ditanam bisa berkembang menjadi 9-13 umbi.
Kemudian, selain umur tanam yang pendek yakni 2,5 bulan, apabila dipelihara secara benar dan mendapat pupuk secara lengkap, satu hektare lahan mampu menghasilkan panen sebanyak 7-8 ton.
"Memang adapula kendala seperti cuaca ekstrim, curah hujan tinggi sehingga mengganggu kualitas umbi bawang serta serangan cendawan fusarium," katanya.
Selain itu, tanaman bawang merah merupakan salah satu upaya untuk memanfaatkan lahan yang selama ini banyak tidak digunakan oleh masyarakat.
"Menanam bawang merah juga menjadi solusi bagi para petani di Seruyan untuk memanfaatkan lahan tidak terpakai, khususnya saat musim kemarau, sebab budidaya bawang merah tidak menggunakan air banyak dibandingkan tanaman padi," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Seruyan wujudkan pengelolaan keuangan semakin baik
Minggu, 31 Maret 2024 9:42 Wib
Optimalkan pelayanan, Disdukcapil jangkau perdesaan Seruyan
Jumat, 22 Maret 2024 9:08 Wib
Pemkab Seruyan optimalkan pelayanan hukum bagi masyarakat
Rabu, 20 Maret 2024 9:00 Wib
Beri kemudahan masyarakat Seruyan, inovasi pelayanan publik resmi diluncurkan
Selasa, 19 Maret 2024 12:59 Wib
Penjabat Bupati Seruyan tinjau ketersediaan pangan
Rabu, 13 Maret 2024 14:31 Wib
Pemkab Seruyan dorong pemdes optimalkan pengembangan potensi wisata
Selasa, 12 Maret 2024 12:38 Wib
Pengelolaan dana BOS di Seruyan diingatkan agar transparan
Rabu, 6 Maret 2024 10:16 Wib
Pemkab Seruyan dilaksanakan Exit Meeting bersama BPK RI
Rabu, 28 Februari 2024 6:43 Wib