Paslon Nadalsyah-Sugianto kampanye dialogis dan bukber di Persemaian

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara, H Nadalsyah - Sugianto Palana Putra melakukan kampanye dialogis dengan melakukan buka puasa bersama warga di kawasan Persemaian RT 18 Muara Teweh, Kamis sore.
     
Dalam kampanye yang dihadiri ratusan warga, H Nadalsyah yang akrab dipanggil Haji Koyem ini buka puasa bersama di kediaman Jainudin salah satu pengurus Partai Keadilan Sejahtera Barito Utara yang juga sebagai partai pengusung.
     
Menurut Jainudin, pertemuan terbatas tidak lain guna menyampaikan visi misi pasangan H Nadalsyah lima tahun ke depan. Selain itu juga pertemuan tidak lain guna mempererat tali silaturahmai dengan warga. 
     
Diharapkan dengan adanya pertemuan itu warga dapat mendengar secara langsung paparan program kerja paslon Nadalsyah - Sugianto, serta masyarakat bisa menyampaikan usulan rencana pembangunan di lingkungan masing masing. 
     
"Harapan kami sebagai partai pengusung selalu sejalan dengan warga masyarakat. Dan inilah yang saya harapkan," kata Jainudin. 
     
Haji Koyem dalam penyampaian visi misinya mengatakan, mengenai pembangunan rumah sakit yang hingga sekarang telah dilakukan penambahan, seperti wings A sudah selesai. Kemudian tahun ini dilanjutkan dengan wings B dan tahun depan Wings C. 
     
Setelah pembangunan tahap ketiga atau wings C,  maka sudah selesai dan diharapkan dapat melayani masyarakat bukan saja Barito Utara,  akan tetapi wilayah lainnya. Sebab rumah sakit itu nanti merupakan sebagai rujukan. Kemudian juga rumah sakit ini bertarap internasional. 
     
"Masalah pengobatan terkait dengan BPJS program tidak ada perubahan,  dan tetap seperti semula,  dimana warga sudah mempunyai kartu tersebut, dapat berobat secara gratis," katanya. 
     
Dia juga memaparkan  bagi warga yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS dapat segera melaporkan di wilayah masing masing dan dapat diproses, asalkan warga Barito Utara. Kemudian bagi warga yang belum mempunyai kartu BPJS bila sedang sakit,  maka diminta membuat keterangan tidak mampu sehingga dapat pelayanan berobat gartis. 
     
Dalam Kesempatan itu, juga dipaparkan mengenai progres pembangunan jembatan penyeberangan yang sekarang dalam tahap penyelesaian dan dalam proses lelang. Jembatan ini nantinya bisa menghubungkan dua kelurahan dengan kota Muara Teweh, seperti Jambu dan Kelurahan Jingah. 
     
Selain itu,  di Kelurahan Jambu dibangun Islamic Centre. Untuk biaya pembangunan ini sepenuhnya dari H Koyem dan tidak ada bantuan dari pemerintah daerah. 
     
Islamic centre ini nantinya akan dihibahkan kepada masyarakat dan digunakan sebagai pusat kajian agama Islam untuk seluruh warga Muara Teweh. Bahkan nantinya di masjid ini H Koyem akan mendatangkan ustadz dari luar Barito Utara. 
     
"Sebelum menjadi bupati memang cita cita saya ingin membangun sebuah masjid. Dan alhamdulilllah cita-cita itu terkabul," ujar Koyem.