Tuty Dau yakin menang di Pilkada Palangka Raya

id Pilkada Palangka Raya,hitung cepat,tuty dau,Tuty Dau yakin dan optimis menang di Pilkada Palangka Raya

Tuty Dau yakin menang di Pilkada Palangka Raya

Calon Wali Kota Palangka Raya, Tuty Dau saat mencoblos di TPS 35 di Jalan Kelud. (Ist)

...Optimislah jika tak optimis kita tak akan berjuang sejauh ini
Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Pada Rabu pagi, warga Kota Palangka Raya berbondong-bondong mulai mendatangi Tempat Pemungutan Suarah (TPS) untuk menyalurkan hak pilih dalam pergelaran Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Para peserta Pilkada serentak 2018 di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah pun turut datang ke TPS untuk mencoblos, tak terkecuali pasangan calon nomor urut satu Tuty Dau-Rahmadi HN.

Di dua lokasi berbeda, keduanya didampingi keluarga masing-masing mendatangi TPS untuk mencoblos pada pergelaran pesta rakyat ini.

"Pagi ini saya datang ke TPS ditemani anak-anak," kata Tuty Dau, calon wali kota saat ditemui usai mencoblos di TPS 35, Palangka Raya.

Di TPS yang lokasinya bersebelahan dengan kediaman pribadinya, Tuty Dau mulai memasuki lokasi pemungutan suara sekitar pukul 07.30 WIB.

Usai mencoblos Tuty pun mengatakan rasa optimisnya bahwa dia dan wakilnya dapat memenangi kontes Pilkada di "Kota Cantik".

"Harapannya sudah pasti ya (menang). Harapannya saya ingin menang dan saya yakin. Optimislah jika tak optimis kita tak akan berjuang sejauh ini," kata Tuty Dau.

Namun, wanita yang juga pernah maju dalam kontestasi Pilwalkot Palangka Raya periode 2013 ini enggan berkomentar terkait persiapan deklarasi kemenangan jika memang mendapat amanah dari masyarakat pemilih.
 
Calon Wakil Wali Kota Palangka Raya, Rahmadi HN saat didampingi istri

Di lokasi berbeda, tepatnya di TPS 4, Rahmadi HN didampingi keluarganya, usai mencoblos juga menyatakan yakin bisa jadi pemenang.

"Tentunya kita optimis menang. Kalau tidak yakin kita tak akan berjuang sejauh ini. Namun demikian kita akan sama-sama lihat hasil akhirnya saat rekapitulasi nanti," kata Rahmadi.

Menurut dia, menang atau kalah dalam sebuah kontes demokrasi itu hal yang biasa asal seluruh proses di jalani dengan baik dan benar serta sesuai aturan.

"Intinya melalui pencoblosan ini diharapkan tercipta Pilkada yang berkualitas. Kita pun optimis menang. Hanya saya saat ini yang bisa kita lakukan hanya berdoa serta menunggu rekapitulasi hasil perhitungan suara," katanya