Banyak makan ikan bisa buat umur panjang, kata Kadis Perikanan Gumas

Kuala Kurun (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas dalam rangka menggalakkan budaya makan ikan bagi masyarakat setempat telah melaksanakan lomba memasak serba ikan yang bekerjasama dengan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK).

"Banyak manfaat yang didapat dengan sering mengkonsumsi ikan, salah satu hasil penelitian menunjukan bahwa protein yang dikandung ikan berkualitas tinggi. Sehingga, orang yang mengkonsumsi ikan dalam relatif cukup, jarang pengidap penyakit jantung dan mempunyai umur relatif panjang," kata Kepala Dinas Perikanan Gumas Trinayati, di Kuala Kurun, Kamis.

Menurutnya, dengan banyak mengkonsumsi ikan juga dapat menjauhkan potensi terkena penyakit degenerative. Seperti jantung koroner, tekanan darah tinggi, stroke, diabetes, kanker, seta dapat meningkatkan kecerdasan.

Oleh sebab itu, pihaknya berupaya agar para generasi muda dapat lebih senang mengkonsumsi ikan dan makanan sehat lainnya. Melalui lomba memasak serba ikan yang beberapa waktu lalu telah dilaksanakan, diharapkan hal itu dapat membuat masyarakat lebih sadar bahwa masakan yang sehat dan bergizi sangat dibutuhkan oleh tubuh.

Sementara itu, Tim PKK Kecamatan Kurun berhak mewakili Kabupaten Gunun Mas (Gumas), dalam lomba masak serba ikan tingkat Provinsi Kalteng setelah memastikan diri keluar sebagai juara I lomba masak serba ikan yang digagas oleh Dinas Perikanan Kabupaten Gumas bekerjasama dengan TP PKK Kabupaten Gumas, di GPU Damang Batu Kuala Kurun, Rabu (29/8) lalu.

Dalam lomba tersebut, TP PKK Kecamatan Kurun menampilkan menu masakan ikan bandeng bumbu kuning tanpa tulang, kue lapis ikan tapah, sosis ikan pipih dengan kentang goreng, dan pelengkap lainnya.

Kemudian, untuk juara II di raih oleh Kecamatan Manuhing, Kecamatan Tewah Juara III, Juara Harapan I Mihing Raya, Juara Harapan II Rungan Hulu, dan Juara Harapan III Kecamatan Manuhing Raya.

Asisten II Setda Gumas, Yohanes Tuah atas nama pemerintah daerah setempat menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan lomba masak serba ikan itu. Diharapkannya, dari kegiatan tersebut dapat menghasilkan inovasi dan ide kreatif kaum perempuan dalam mengolah menu masakan menggunakan bahan baku ikan.

"Semoga saja hal itu dapat menjadi promosi kekayaan menu masakan dan mendukung upaya peningkatan konsumsi ikan melalui gerakan masyarakat gemar makan ikan," ujarnya.