Kuala Kurun (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya S Monong menyambut baik pagelaran pentas seni 'Dating Menari', yang diselenggarakan oleh Sanggar Seni dan Budaya Dandang Tingang dalam rangka Hari Tari Sedunia 2024.
"Pentas seni seperti ini memberikan ruang sekaligus sebagai wadah bagi anggota sanggar, untuk berekspresi dan menampilkan karya seni pertunjukan," ucap Jaya saat membuka kegiatan di Kuala Kurun, Sabtu malam.
Orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Gumas ini menjelaskan, seni pertunjukan yang dimaksud khususnya di bidang seni tari, seni musik, serta bela diri tradisional atau pencak silat sakepeng.
Selain itu, pentas seni bermanfaat untuk membina dan mengasah minat bakat anggota sanggar, serta menumbuhkan kecintaan anggota sanggar terhadap budaya lokal, sehingga mereka bisa terhindar dari berbagai pergaulan bebas atau penggunaan media sosial secara berlebihan.
Baca juga: Pemkab Gumas kucurkan Rp300 juta dukung Kejurnas Grasstrack
Lebih lanjut, pentas seni tahun 2024 ini adalah tindak lanjut dari kegiatan yang diselenggarakan juga oleh Sanggar Dandang Tingang pada tahun 2023 lalu, yang berkolaborasi dengan Pemkab Gumas melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
"Saya harap kegiatan seperti ini akan terus diadakan pada tahun-tahun yang akan datang, bahkan bisa menjadi event tahunan di Gumas. Tentunya dengan dukungan penuh dari perangkat daerah terkait dan melibatkan lebih banyak lagi sanggar, kelompok kesenian, sekolah, dan organisasi lainnya," kata Jaya.
Sementara itu, Ketua Panitia Danting Menari 2024 Tryoanda menyampaikan, dalam menyelenggarakan pentas seni tersebut panitia berkolaborasi dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Gumas.
Selain itu dukungan juga datang dari pemkab, polres, kejaksaan, perangkat daerah, karang taruna, camat, pelaku usaha, perusahaan besar swasta, perbankan, dan berbagai pihak lainnya.
“Pentas seni menampilkan berbagai pertunjukan antara lain Zumba Menari, Dwi Amerta, Bahing Gandang Garantung Danting, Bawi Kurik, Bahalai Bawi, dan lain sebagainya,” demikian Tryoanda.
Baca juga: Empat warga Gumas ikut operasi katarak gratis susulan difasilitasi PMI
Baca juga: Pegawai Pemkab Gumas boleh jadi petugas ad hoc Pilkada 2024
Baca juga: PT SLK bangun kesadaran siswa sejak dini jaga lingkungan dari sampah plastik