Dua turis mancanegara tersesat di Tanjung Puting berhasil ditemukan

id turis hilang,taman nasional tanjung puting,turis hilang ditemukan,turis tersesat di tntp

Dua turis mancanegara tersesat di Tanjung Puting berhasil ditemukan

Tim foto bersama usai menemukan dua turis mancanegara yang tersesat di hutan Taman Nasional Tanjung Puting, Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (11/9/18). (Foto istimewa)

Pengakuan ketiganya, mereka memilih tidur di dalam hutan dan tidak melakukan perjalanan. Mereka memang berniat menyimpan tenaga agar besok pagi bisa melanjutkan perjalanan kembali ke camp
Pangkalan Bun (Antaranews Kalteng) - Dua turis mancanegara dan seorang pemandu wisata yang dikabarkan tersesat di kawasan Taman Nasional Tanjung Puting, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, telah berhasil ditemukan oleh tim, Selasa siang.

Ketiganya ditemukan tidak jauh dari lokasi pemberian makan orangutan di sekitar Camp Pondok Tanggui TNTP dan kondisinya sehat bugar, kata staff Orangutan Foundasion Indonesia Fajar Dewanto, yang ikut dalam tim pencarian, saat dihubungi dari Pangkalan Bun.

"Mereka memang tersesat setelah memilih hiking ke dalam hutan usai menyaksikan pemberian makan orangutan. Tapi pas akan pulang ke Camp Pondok Tanggui TNTP, mereka kebingungan mencari jalan. Apalagi saat itu kondisi sedang hujan," beber dia.

Adapun dua turis mancanegara yang berasal dari Prancis tersebut bernama, Alban Dudek kelahiran tahun 1980, dan Jean Luc Dudek kelahiran tahun 1961. Dan, pemandu wisata dua turis mancanegara itu bernama Aldy.

Fajar menceritakan, awalnya pemandu dua turis itu ingin ingin melanjutkan perjalanan ketika mendengar suara dari tim pencari. Namun, karena kondisi hujan dan sudah malam hari, melanjutkan perjalanan untuk mencari suara dari tim tersebut dibatalkan dan memilih untuk bermalam serta tidur di hutan.

"Pengakuan ketiganya, mereka memilih tidur di dalam hutan dan tidak melakukan perjalanan. Mereka memang berniat menyimpan tenaga agar besok pagi bisa melanjutkan perjalanan kembali ke camp," kata Fajar.

Sebelumnya, Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (ASITA) Thomas Sari Wuwur, saat ditemui di Pangkalan Bun memperkirakan, dua turis mancanegara beserta seorang pemandu wisata tersesat di dalam hutan kawasan Pondok Tanggui Camp.

Dia mengatakan, tersesatnya ketiga orang tersebut diduga menggunakan jalan yang tidak biasa digunakan untuk kembali ke Pondok Tanggui Camp TNTP. Apalagi pemandu wisata bernama Aldi tersebut terbilang baru tiga kali memandu di sekitar TNTP.

"Kami sudah mengirim ke lokasi untuk menggali informasi terkait turis yang hilang, dan kelotok atau perahu bermesin siapa digunakan untuk membawa mereka ke sana," beber Thomas.