Hampir 100 persen pajak Dana Desa sudah disetorkan

Buntok (Antaranews Kalteng) - Berdasarkan data Kantor Pelayanan Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Buntok, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah menyatakan, pajak Alokasi Dana Desa (ADD), dan Dana Desa (DD) tahap pertama sudah hampir 100 persen disetorkan pihak Desa di wilayah setempat.

"Hingga pertengahan September ini hampir 100 persen Desa di Barito Selatan sudah menyetorkan pajak DD, dan ADD untuk tahap pertama," kata Kepala KP2KP Buntok, Widanarko, di Buntok, Rabu.

Sebelumnya pada Agustus 2018 lalu, lanjut dia, ada sebanyak 19 Desa yang belum menyetorkan pajak, dan setelah melihat kondisi itu, pihaknya bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan melakukan monitoring keenam kecamatan.

"Monitoring itu dilakukan untuk mengumpulkan informasi, agar kita bisa mengetahui kendala yang dihadapi desa dalam melaksanakan kewajiban perpajakan atas penggunaan DD, dan ADD," ucap Widanarko.

Setelah dilakukan monitoring, dan koordinasi selamanya satu bulan ke lapangan maupun berkoordinasi dengan Camat dienam kecamatan lanjut dia, Alhamdulilah, terdapat progress yang signifikan atas setoran pajak DD, dan ADD itu.

Meskipun demikian kata dia, sesuai informasi dari pimpinan kami yakni Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Muara Teweh, data Tax Ratio (perbandingan setoran pajak dengan DD/ADD) 2018 yang sudah masuk saat ini, masih jauh dibawah Tax Ratio pada 2017 lalu yaitu berkisar 5-7 persen/Desa.

Oleh karena itu, selaku perpanjangan tangan KPP Pratama Muara Teweh, pihaknya mengimbau kepada pelaksana DD, dan ADD di Barito Selatan ini agar meningkatkan "tax ratio" pada 2018 ini.

"Terkait hal ini, sudah kita sampaikan kepada dinas terkait yakni Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat, dan Desa (DSPMPD), serta Sekda Barito Selatan, pak, Edi Kristianto," demikian Kepala KP2KP Buntok itu.