Jakarta (Antaranews Kalteng) - Mata pelajaran bertambah, hafalan segunung, les sejibun membuat anak-anak kehilangan waktu bermain.
Seto Mulyadi, ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, mengatakan segala tekanan yang menerpa buah hati bisa menyebabkan fobia sekolah di mana anak merasa enggan pergi ke sekolah.
“Kalau anak tidak mau sekolah, jangan salahkan anak karena anak pada dasarnya senang belajar,” kata psikolog yang akrab disapa Kak Seto di Jakarta, Rabu (21/3).
Proses tumbuh kembang anak dari bayi hingga bisa tengkurap, merangkak, berjalan hingga berlari adalah contoh bahwa anak senang untuk belajar.
Proses belajar yang tidak menyenangkan bisa menyebabkan anak malas ke sekolah.
Jika memang alasannya karena suasana sekolah yang tidak cocok untuk anak, Kak Seto mengatakan orangtua bisa mencari alternatif pendidikan di mana anak bisa belajar dengan hati senang.
“Kalau ada masalah dengan pendidikan formal, bisa pindah ke nonformal dan informal seperti homeschooling,” imbuh Kak Seto.
Orangtua bisa melapor ke dinas pendidikan setempat jika anak memilih jalur pendidikan yang berbeda. Selanjutnya, lihat situasi apakah akan kembali ke sekolah setelah beberapa lama atau meneruskan homeschooling.
“Pokoknya kasih yang terbaik untuk anak,” tutup dia.
Berita Terkait
Kak Seto sebut Gim dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan
Jumat, 12 April 2024 18:41 Wib
Kak Seto temui anak korban kekerasan seksual di Pekanbaru
Kamis, 18 Januari 2024 8:51 Wib
Seorang pejabat Imigrasi jadi tersangka dugaan pungli Fast Track
Kamis, 16 November 2023 9:11 Wib
Kapolres Temanggung minta maaf terkait penanganan anak bakar sekolahnya
Selasa, 4 Juli 2023 14:29 Wib
Ini kunci utama agar anak tidak jadi pelaku bullying
Minggu, 20 November 2022 16:09 Wib
Kak Seto: SPARTA belum terbentuk pada masa pemerintahan Anies Baswedan
Selasa, 20 September 2022 18:42 Wib
Kak Seto desak Polri beri perlindungan pada anak-anak Ferdy Sambo
Senin, 22 Agustus 2022 8:36 Wib
Kak Seto minta pengadilan hukum maksimal ayah cabuli anak tiri
Selasa, 31 Mei 2022 23:09 Wib