Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Selama ini, banyak remaja wanita yang takut dan menghindari makan es krim saat haid. Katanya, es krim tersebut bisa menyebabkan darah haid jadi beku dan memicu benjolan kanker. Bagaimana fakta sebenarnya?
Ternyata, bahaya makan es krim saat haid itu cuma mitos. Pasalnya, tidak ada satupun penelitian yang membuktikan bahwa makan es krim saat haid bisa memicu kanker serviks, seperti yang ditakutkan selama ini.
Terlebih lagi, jalur masuknya es krim dan aliran darah haid itu berbeda. Cairan es krim akan dicerna di dalam saluran pencernaan, sementara darah haid berada di dalam sistem reproduksi.
Jadi, hal yang mustahil apabila es krim yang Anda makan akan membuat darah menstruasi jadi membeku. Apalagi sampai menyebabkan kanker serviks.
Efek negatif makan es krim saat haid.
Sekarang Anda tak perlu ragu lagi kalau ingin makan es krim saat haid, karena ini tidak akan membuat Anda terkena kanker serviks. Akan tetapi, makan es krim ketika sedang haid ternyata juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan, lho!
Produk berbahan dasar susu seperti es krim, keju, atau yogurt mengandung arachidonic acid (ARA). ARA adalah sejenis asam lemak omega-6 yang dapat merangsang pelepasan hormon prostaglandin.
Semakin banyak hormon prostaglandin yang dihasilkan, maka hal ini dapat membuat rahim terus berkontraksi dan menegang untuk mengeluarkan darah haid. Menurut penelitian yang dimuat dalam The Comprehensive Pharmacology Reference, hal ini dapat memicu perut kembung, nyeri payudara, dismenore, dan gejala PMS lainnya.
Ketimbang makan es krim, sebaiknya pilihlah produk susu rendah lemak lainnya seperti yogurt, keju, atau susu rendah lemak. Jenis makanan tersebut dapat membantu mengurangi peradangan yang berasal dari lemak jenuh makanan.
Bisa juga dengan membuat puding, smoothies buah, atau cokelat panas yang rendah lemak. Dengan begitu, ngidam makan es krim saat haid bisa diatasi dengan baik.
sumber:hellosehat