Cita-cita menuju Pulang Pisau Emas 2023

id Cita-cita menuju Pulang Pisau Emas 2023,Pulang Pisau,Bupati Pulang Pisau,Edy Pratowo,HUT,Hari Jadi,Gubernur Kalteng,Sugianto Sabran

Cita-cita menuju Pulang Pisau Emas 2023

Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo memotong tumpeng sebagai ucapan syukur pemerintah setempat disaksikan Gubernur H Sugianto Sabran. (Foto Antara Kalteng/Adi Waskito)

Pulang Pisau (ANTARA) - Tanggal 2 Juli adalah Hari Jadi Kabupaten Pulang Pisau. Dalam usia yang ke-17 tahun ini, cita-cita dan harapan selalu menjadi pemicu semangat untuk bersama-sama membangun dan mengejar ketertinggalan.

Pada periode kedua di bawah kepemimpinan H Edy Pratowo dan Pudjirustaty Narang, Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau bertekad membawa kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat ini menuju Pulang Pisau emas hingga 2023.

Dikatakan Edy Pratowo, Pulang Pisau emas adalah simbol bagaimana pemerintah setempat terus berusaha untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan pembangunan di berbagai bidang. 

Pondasi awal pemenuhan infrastruktur dasar dan fasilitas publik telah dilakukan di periode pertama di antaranya Kantor Bupati, Kantor DPRD, Sport Center, Masjid Agung dan Christiany Center.

“Kemajuan yang telah dicapai selama ini adalah hasil kerja bersama bersama seluruh komponen masyarakat,” Kata Edy Pratowo.

Dikatakan Edy Pratowo, setelah pemenuhan infrastruktur dasar dan fasilitas publik ini, tinggal bagaimana satuan kerja perangkat daerah (SOPD) bisa melakukan inovasi pada bidang masing-masing dengan membuat program dan kegiatan yang lebih mendorong kepada peningkatan ekonomi masyarakat sesuai visi dan misi pemerintah setempat yakni mewujudkan masyarakat yang inovatif, maju, berkeadilan dan sejahtera.

Menurut Edy Pratowo, dalam dua periode masa kepemimpinan bersama Pudjirustaty Narang, dirinya berkeinginan ada sesuatu kenangan yang nantinya ditinggalkan kepada masyarakat setempat. 

Kemajuan pembangunan infrastruktur dan peningkatan fasilitas publik yang terus dibangun oleh pemerintah adalah bukti bahwa pemerintah sekarang ini terus berbuat yang terbaik untuk diberikan kepada masyarakat setempat.

“Kebersamaan, koordinasi yang harmonis dan berkeinginan untuk maju dalam mengejar ketertinggalan adalah modal dasar kita dalam membangun kabupaten setempat,” terang Edy Pratowo.
 
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran didampingi Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo memberikan sejumlah penghargaan usai peringatan Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pulang Pisau. (Foto Antara Kalteng/Adi Waskito)
Pesan khusus dari Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran saat menghadiri peringatan Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pulang kepada Edy-Taty agar pemerintah setempat mengembangkan tanaman pangan yang ke depan akan menjadi prioritas, apabila Kalimantan Tengah nantinya dipilih menjadi ibu kota negara.

“Jumlah penduduk tentu bertambah sehingga pengembangan tanaman budidaya menjadi pilihan,” kata Sugianto.

Dalam pembangunan infrastruktur, Sugianto meminta agar bupati melakukan koordinasi yang baik sehingga anggaran bisa dialokasikan sesuai dengan kebutuhan di daerah.

Sugianto juga memberikan apresiasi keberhasilan kabupaten setempat mendapat predikat mencapai  Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP empat kali berturut-turut. 

Jumlah anggaran yang diterima akan terus meningkat dan diharapkan anggaran tersebut digunakan untuk mewujudkan kesejahteraan dan kehidupan masyarakat yang lebih baik.

Berikut beberapa keberhasilan yang diraih pemerintah Kabupaten Pulang Pisau selama di bawah kepemimpinan Edy-Taty.

Selain mendapat peredikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia, H Edy Pratowo juga telah menerima penghargaan Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) dari Menteri Hukum dan HAM-RI Yasonna Laoly empat kali berturut-turut.

Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) memberikan Golden Award  karena dinilai sukses menjadi bapak angkat olahraga Dayung Kalteng. 

Meraih penghargaan tertinggi Satyalancana Wira Karya dari Presiden RI Joko Widodo di bidang pertanian.

Berhasil merealisasikan pengoperasionalan kapal feri penyeberangan KMP Drajat yang melayani rute Bahaur-Paciran untuk mempermudah akses masuknya barang dan jasa. 
 
Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pulang Pisau
Memberikan ruang kepada investor skala nasional diantaranya PT Nagabhuana Aneka Piranti untuk mendirikan pabrik pengolahan kayu sengon bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

Mengawali pengembangan wisata susur sungai yang dilakukan atas kerjasama pemerintah setempat dan Kejaksaan Negeri Pulang Pisau dengan menggandeng PT Wow Borneo Kalimantan Tour Destination dengan mengaktifkan kembali Sub Terminal Agribisnis (STA) di Desa Gohong menjadi pintu gerbang Pariwisata Pulang Pisau.

Menggelar Motorprix Bhayangkara Handep Hapakat 2019 kerjasama pemerintah setempat dan Polres Pulang Pisau hingga tercetus pembangunan sirkuit permanen untuk mengakomodir keinginan generasi muda di bidang otomotif.