UM Palangkaraya sasar Eropa dan Australia untuk program kuliah lapangan mahasiswa

id Kuliah lapangan luar negeri,Kuliah lapangan mahasiswa UMP,Kuliah lapangan mahasiswa UMP sasar Eropa,Kuliah lapangan maha,UM Palangkaraya

UM Palangkaraya sasar Eropa dan Australia untuk program kuliah lapangan mahasiswa

Pelepasan mahasiswa FISIPOL UMP Program Kuliah Lapangan ke Luar Negeri, Kamis(1/8) oleh WR I Ika Safitri Windiarti, S.T., M.Eng., Ph.D (duduk kursi 3 dari kiri) disampingi WR I Dr.Hj.Laksminarti,MH (duduk kursi 3-4 dari kiri), Kepala LPPM Dr.Nurul Kartini dan Endang, M.PD serta Kepala KUI Hendri,M.Pd dan Novianto Eko Wibowo dari FISIPOL UMP. (Foto. Ardi. Lab Komunikasi FISIPOL UMP).

Kita terus fasilitasi penambahan jumlah negara yang menjadi lokasi penempatan mahasiswa kuliah lapangan UMP.

Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Rektor II Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) Ika Safitri Windiarti, S.T., M.Eng., Ph.D mengatakan pihaknya terus melakukan penjajakan dan pematangan pola kuliah lapangan ke luar negeri bagi mahasiswa dari enam fakultas di lingkungan UMP.

“Kita terus fasilitasi penambahan jumlah negara yang menjadi lokasi penempatan mahasiswa kuliah lapangan UMP. Negara tujuan baru di Benua Eropa dan Australia, selain negara-negara yang sudah terlebih dahulu MoU dengan UMP,” ucap Ika Safitri yang membidangi kerja sama itu kepada ANTARA di Palangka Raya, Jumat.

Menurut doktor bidang Ilmu Komputer tersebut, kewajiban kampus untuk menyiapkan mahasiswa memiliki perspektif global, bahkan menjadi sesutau yang mendesak untuk dilakukan guna menyambut rencana Provinsi Kalimantan Tengah sebagai lokasi baru perpindahan Ibu kota Negara RI dari Jakarta.

WR II Ika Safitri,Ph.D dan WR I UMP Dr.Hj.Laksminarti,MH pada Kamis(1/8) secara resmi melepas keberangkatan gelombang pertama mahasiswa kuliah lapangan ke luar negeri tahun akademik 2019 terdiri dari 19 orang dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) dengan penempatan negara Malaysia meliputi Kuala Lumpur, Negara Bagian Johor Baharu dan Negara Bagian Kinabalu.

Tujuan kuliah lapangan luar negeri ke-19 mahasiswa FISIPOL UMP itu juga ke Bangkok Ibu kota Negara Thailand dan di Provinsi Pattani di Thailand Selatan, serta Mumbai India dan kawasan India Selatan.

Menurut Ika Safitri, Ph.D yang juga lulusan Pogram Doktoral Australia, terobosan FISIPOL UMP yang mulai membuka rintisan Kelas Internasional bagi mahasiswa baru tahun akademik 2019/2020 mulai September 2019 merupakan terobosan tepat dalam mempersiapkan mahasiswa pada pergaulan internasional.

Kepada mahasiswa yang dilepas keberangkatannya ke LN dipesankan agar para mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ke luar negeri untuk menambah wawasan dan empirikan yang sangat menentukan keberhasilan dalam menangkap peluang dan terlebih saat sudah berkarier dalam berbagai bidang nantinya.

Baca juga: "Assessment Center" UMP komitmen pendampingan kompetensi ASN

“Bila Ibu kota Negara RI pindah ke Kalteng, maka kita sebagai masyarakat di sini harus siap berinteraksi dengan warga dari banyak negera dengan berbagai keperluan harus berada di Indonesia. Maka orang Kalteng harus menyiapkan dan membiasakan diri,” ucapnya didampingi Kepal Kantor Urusan Internasional (KUI) UMP Hendr,M.Pd dan Penghubunung utama mitra LN, Rakhdinda Dwi Artha Qairi.

Kepala Lembaga Kajian dan Pengambangan Kerja sama FISIPOL UMP, Nobvianto Eko Wibowo, M.AP selaku selaku pengeloka Rintisan Kelas Internasional mengatakan, program percontohan kelas rintisan internasional awal ini dibuka bagi setiap mahasiswa baru program strata satu atau sarjana Ilmu Administrasi Negara dan Ilmu Komunikasi.

Pembukaan kelas rintisan internasional sebagai langkah untuk mengimbangi terus bertambahnya peluang dan minat mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan lapangan ke luar negeri yang dirintis sejak tahun 2015.

Baca juga: Fisipol UMP buka kelas rintisan internasional

Baca juga: UMP - Pemkab Sukamara tingkatkan kualifikasi pendidikan ASN