Kuala KapuasĀ (ANTARA) - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah ditargetkan memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) dengan 7.000 pelajar, guru dan peserta MTQ ke 44 Kabupaten Kapuas serentak Tartil Tahfidz Al Qur'an juz 30.
"Ini dari hasil rapat pemantapan Panitia MTQ ke 44 tahun 2019 di Aula Kecamatan Selat, bahwa kita bakal pecahkan rekor Muri serentak Tartil Tahfidz Al Qur'an juz 30," kata Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Kapuas KH Muchtar Ruslan di Kuala Kapuas, Selasa.
Muchtar Ruslan menyampaikan syukur karena pada hari itu dapat melakukan rapat pematangan pelaksanaan MTQ ke 44 Tingkat Kabupaten Kapuas. Sejauh pemantauannya, setiap seksi ataupun koordinator sudah melakukan rapat demi kelancaran acara yang membuktikan semangat para panitia yang tinggi demi kesuksesan acara yang rencananya dilaksanakan di halaman Masjid Agung Al Mukarram Amanah Kuala Kapuas.
"Semangat kita sangat tinggi dalam pelaksanaan kegiatan ini. Kita junjung tinggi motto bekerja bersama dan sama-sama bekerja demi kesuksesan pelaksanaan MTQ ke 44 Tingkat Kabupaten Kapuas," ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris LPTQ Kabupaten Kapuas H Suwarno Muriyat menerangkan, terkait pemecahan rekor Muri nantinya akan diikuti oleh 4.000 pelajar dan selebihnya adalah guru dan peserta MTQ ke 44 Kabupaten Kapuas. Diperkirakan total peserta sekitar 7000 orang yang akan membacakan Tartil Tahfidz Al Qur'an juz 30.
"Untuk lokasi sendiri selain berpusat di Masjid Agung Al Mukarram Amanah serta sekitarnya, juga akan diadakan rekayasa jalan untuk posisi para pemecah rekor Muri ini," terang Suwarno Muriyat.
Suwarno yang juga Kepala Dinas Pendidikan ini berharap apa yang menjadi rencana penitia pelaksana dapat berjalan sesuai dengan harapan dan dapat berjalan sukses.
"Kami mohon dukungan masyarakat Kapuas dalam pelaksanaan MTQ ke 44 tingkat Kabupaten Kapuas, semoga berjalan lancar dan sukses," demikian Suwarno Muriyat.