Jakarta (ANTARA) - Manajer Manchester City Pep Guardiola mengaku tak mau terobsesi mengejar Liverpool dan sebaliknya fokus ke setiap pertandingan yang akan dijalani, dengan berkata adalah "gila dan bodoh" bagi Manchester City jika memikirkan gelar juara padahal mereka menang besar 4-1 melawan Burnley pada lanjutan Liga inggris, Rabu dini hari tadi.
City memangkas jarak dari Liverpool menjadi delapan poin berkat dua gol Gabriel Jesus dan masing-masing satu gol dari Rodri dan Riyad Mahrez di Turf Moor. Meskipun demikian Guardiola menepis peluang menyalip tim asuhan Jurgen Klopp.
"Untuk jarak yang kami miliki dari Liverpool adalah gila memikirkan gelar juara," kata Guardiola dalam laman ESPN.
Baca juga: Solksjaer merasa masih dapat dukungan dari fans MU
"Seperti yang dikatakan orang-orang, kami sudah keluar, kami tak punya peluang. Kami memikirkan diri sendiri dan pertandingan berikutnya. Memikirkan berapa banyak cara untuk menang agar mendekat adalah cara berpikir yang salah."
Sebelum turun melawan Burnley, City menyanyikan lagu Oasis berjudul "Wonderwall" di ruang ganti pemain setelah lampu mati di stadion Burnley.
Guardiola bercanda dia akan mematikan lampu Stadion Etihad menjelang pertandingan derbi melawan Manchester United agar menghasilkan performa serupa.
Baca juga: Guardiola tidak menginginkan pemain manapun pada Januari
Baca juga: Pasukan Pep Guardiola ditahan imbang Newcastle
Baca juga: Pep Guardiola masih ingin bertahan di Manchester City
Fokus pertandingan, Guardiola tak terobsesi salip Liverpool
Pelatih Manchester City asal Spanyol Pep Guardiola menyatakan bahwa dirinya akan bertahan di klub sampai kontraknya habis pada 2021. ANTARA/Action Images via Reuters/Carl Recine/pri. (ANTARA/Action Images via Reuters/Carl Recine)
