Jakarta (ANTARA) - Tesla mengatakan pada Jumat (6/12) bahwa produksi Sedan Model 3 yang dibuat di China akan mendapat sokongan subsidi pemerintah setempat.
Dilansir Reuters, Kementerian Perindustrian China mengatakan mobil "Tesla Model 3, sedang dibangun di pabrik senilai 2 miliar dolar AS di Shanghai. Berada dalam daftar yang direkomendasikan untuk subsidi untuk kendaraan energi baru, yang termasuk plug-in hybrid, kendaraan listrik baterai dan yang didukung bahan bakar hidrogen."
Dalam sebuah pernyataan terpisah, Tesla mengatakan subsidi pemerintah China telah "diamankan".
Pembuat kendaraan listrik berbasis di California itu mau membuat lebih dari 1.000 kendaraan pada akhir 2019 di pabrik Shanghai. Kapasitas tahunan di pabrik pada fase pertama diperkirakan mencapai 250.000 kendaraan.
Kendati nilai subsidi yang diterima Tesla belum jelas, namun perusahaan besutan Elon Musk itu sudah siap membangun jaringan purna jual yang mumpuni di China.
Berita Terkait
Posisi tidur dapat pengaruhi kesehatan leher
Senin, 29 April 2024 13:23 Wib
STY percaya diri dapat antarkan timnas ke Olimpiade
Minggu, 28 April 2024 18:09 Wib
Shin Tae-yong diusulkan dapat gelar kehormatan warga negara Indonesia
Minggu, 28 April 2024 14:46 Wib
Keluarga peserta JKN di Palangka Raya dapat layanan operasi katarak gratis
Kamis, 25 April 2024 18:22 Wib
Penjabat Sekda Palangka Raya diharapkan dapat optimalkan jalannya roda pemerintahan
Rabu, 24 April 2024 16:11 Wib
Diet mediterania dapat kurangi risiko hipertensi
Selasa, 23 April 2024 17:45 Wib
Awas! Hipertensi dapat tingkatkan risiko Mioma Uteri
Minggu, 21 April 2024 13:53 Wib
Diabetes tak terkontrol dapat sebabkan gangguan penglihatan
Jumat, 19 April 2024 17:40 Wib