Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Sinar Kamala meminta pemerintah provinsi membentuk Unit Pelaksana Teknis Pendidikan di seluruh seluruh kabupaten, agar mempermudah koordinasi dan pengawasan terhadap pelaksanaan proses belajar dan mengajar di sekolah menegah atas.
Keberadaan UPT tersebut juga mendekatkan sekaligus mempermudah para guru SMA dalam mengurus berbagai hal yang berkaitan kepegawaian sekaligus tugas dan fungsinya, kata Kamala usai mengikuti rapat paripurna DPRD Kalteng di Palangka Raya, Rabu.
"SMA/SMK di Kalteng itu kan tersebar di seluruh kabupaten/kota dan jaraknya jauh-jauh. Jadi, pemprov selaku penanggungjawab pendidikan tingkat SMA sederajat perlu memperdekat pelayanan," tambahnya.
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan II meliputi Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan itu mengaku, permasalahan guru SMA/SMK sederajat di provinsi ini relatif banyak. Hal itu terungkap saat pihaknya melaksanakan reses di sejumlah daerah.
Dia mengatakan salah satu yang paling perlu diperhatikan pemprov yakni keberadaan rumah dinas bagi para guru. Sebab, dari hasil reses, rumah dinas untuk guru SMA sederajat nyaris minim, bahkan ada yang tidak ada.
"Guru-guru yang mengajar di SMA sederajat itu kan kebanyakan bukan dari wilayah setempat, melainkan daerah lain. Jadi, pemerintah perlu menyediakan rumah dinas bagi para guru yang mengajar di SMA, khususnya di pelosok-pelosok," kata Kamala.
Baca juga: DPRD Kalteng ingatkan pemprov cermati agenda masa sidang pertama 2020
Mantan Anggota DPRD Kotim itu juga mendorong peningkatan infrastruktur jalan ke sejumlah sekolah maupun fasilitas kesehatan. Sebab, sampai sekarang ini infrastruktur ke sekolah maupun fasilitas kesehatan relatif kurang baik, bahkan rusak.
Anggota Komisi 1 DPRD Kalteng itu mengatakan pemerintah provinsi bersama kabupaten/kota perlu berkoordinasi dan bersinergi dalam meningkatkan jalan menuju fasilitas pendidikan dan kesehatan, agar masyarakat benar-benar merasakan pelayanan pemerintah.
"Kami yakin itu bisa direalisasikan sepanjang dengan melibatkan berbagai pihak, dan tentunya berinovasi dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD)," demikian Kamala.
Baca juga: DPRD Kalteng dukung penuh rencana pelebaran jalan di DAS Barito
Baca juga: Pengeluaran jauh lebih tinggi dari penghasilan jadi keluhan di Kalteng
Berita Terkait
BI siap bantu wartawan Kalteng sajikan berita ekonomi secara menarik
Kamis, 2 Mei 2024 19:21 Wib
Permohonan m-paspor di Palangka Raya per hari mencapai 50 orang
Kamis, 2 Mei 2024 18:41 Wib
Gubernur Kalteng salurkan Tabungan Beasiswa Berkah untuk belasan ribu mahasiswa
Kamis, 2 Mei 2024 18:02 Wib
Petani hortikultura di Kotim merugi akibat lahan dilanda banjir
Rabu, 1 Mei 2024 22:19 Wib
Mencalon di Pilkada Kalteng 2024, Sigit K Yunianto mendaftar di ranting PDIP
Rabu, 1 Mei 2024 22:00 Wib
Disdik Kotim pastikan hak pendidikan terpenuhi di tengah situasi banjir
Rabu, 1 Mei 2024 19:56 Wib
Sebanyak 744 usulan masyarakat diterima anggota DPRD Barsel
Rabu, 1 Mei 2024 17:04 Wib
Empat nama mendaftar ke PDIP maju di Pilkada Murung Raya 2024
Rabu, 1 Mei 2024 16:46 Wib