Ayah Meghan pertahankan reputasinya dalam dokumenter baru

Jakarta (ANTARA) - Ayah Meghan Markle, Duchess of Sussex, mempertahankan reputasinya dalam dokumenter baru yang ditayangkan pada Rabu, tapi pria yang tidak dekat dengan putrinya itu khawatir dia kelak takkan bicara lagi dengan istri pangeran Harry.

Thomas Markle (75) sebelumnya sudah menuduh putrinya "merendahkan" keluarga kerajaan Inggris dalam cuplikan wawancara yang dirilis, Minggu, sehari setelah Buckingham Palace mengumumkan pangeran Harry dan istrinya takkan lagi jadi bagian dari bangsawan yang aktif bekerja di kerajaan.

Keputusan Harry dan Meghan untuk mundur dari segala aktivitas kerajaan telah menimbulkan gejolak di keluarga kerajaan, dan kini pasangan tersebut akan betul-betul mandiri.

Selain cuplikan wawancara itu, "Thomas Markle: My Story" sudah direkam untuk Channel 5 pada Oktober 2019 selama enam hari di rumahnya di Meksiko, jauh sebelum Meghan dan Harry memutuskan mundur dari kerajaan.

Dalam cuplikan video, Thomas mengungkapkan sudut pandangnya mengenai perselisihan dengan putrinya dan minta maaf karena tidak menghadiri pernikahan Meghan dan Harry.

Baca juga: Netflix berminat membuat film tentang Pangeran Harry - Meghan Markle

Kebingungan apakah ayah Meghan akan datang ke Windsor untuk mendampingi putrinya berjalan di altar lebih heboh ketimbang berita pernikahannya dengan Harry pada Mei 2019, pada akhirnya Thomas tak datang karena mengalami serangan jantung.

"Saya ingin minta maaf pada ratu dan semua keluarga kerajaan," kata dia dalam video tersebut.

Dilansir Reuters, Thomas mengatakan pemberitaan tentangnya di media selama ini tidak adil dan dia memutuskan untuk membuat dokumenter "karena saya mau semua orang tahu bahwa saya tidak sejelek yang mereka bilang."

Baca juga: Bagaimana nasib Harry dan Meghan setelah keluar dari kerajaan?

"Saya mau Harry dan Meghan melihat video ini dan memahami bahwa ini tidak adil," katanya.

Thomas Markle dan Meghan Markle telah menjauh setelah menikah dengan Harry. Baru-baru ini, surat kabar Mail on Sunday mengajukan pembelaan di pengadilan atas publikasi dari surat pribadi Meghan untuk ayahnya.

Thomas bilang rasanya "hampir seperti lelucon" ketika dia mendengar kabar kehamilan Meghan di radio, bukan dari mulutny alangsung, dan mengatakan ada kemungkinan pasangan itu takkan mau bertemu lagi dengannya.

Baca juga: Berita jelek tentang Meghan Markle lebih banyak dibanding Kate Middleton

Baca juga: Label fesyen papan atas melirik Meghan Markle

Baca juga: Ratu Elizabeth restui Pangeran Harry dan Meghan keluar dari kerajaan Inggris