Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi kunjungan sahabat lamanya Sandiaga Uno di Kementerian BUMN pada Kamis (6/2), untuk membahas seputar pengelolaan BUMN yang profesional dan transparan.
"Tadi bro @sandiuno datang ke kantor. Pertemuan yang bermanfaat," tulis Erick Thohir dalam akun resmi Instagramnya.
Erick menyampaikan bahwa pertemuannya dengan Sandiaga di kantornya tersebut membahas seputar pengelolaan BUMN yang profesional dan transparan.
"Kami bertukar pikiran dan gagasan mengenai BUMN yang profesional dan transparan," katanya.
Baca juga: BPJS-TK nyatakan jaminan sosial tidak dapat dikelola BUMN
Dalam akun resminya tersebut Menteri BUMN Erick Thohir juga mengunggah foto dirinya bersama Sandiaga Uno di ruang kerja Menteri BUMN tersebut. Dalam pertemuan tersebut, baik Erick maupun Sandi sama-sama mengenakan baju batik.
Sebelumnya Erick Thohir menegaskan bahwa tata kelola korporasi yang bersih dan baik atau good corporate governance (GCG) di BUMN harus betul-betul diimplementasikan, bukan hanya sebuah "lip services".
Menurut Erick, sudah banyak sekali hal-hal yang terjadi yang menurutnya kurang baik bagi citra BUMN, tanpa menyalahkan siapa pun.
Baca juga: Penangkap teroris Imam Samudra jadi Deputi BUMN
Dia menekankan kunci keberhasilan BUMN menarik investor asing adalah pemenuhan tata kelola korporasi yang baik dan bersih.
Selain itu Erick juga menyampaikan bahwa ketika GCG BUMN itu bagus, maka tidaklah sulit mencari mitra investasi.
Sementara itu Sandiaga Uno mengatakan bahwa BUMN harus dikelola oleh talenta-talenta terbaik sehingga diperlukan seleksi yang ketat dan proses yang baik dengan memastikan tidak adanya benturan kepentingan individu maupun politik.
Sandi pun memastikan bahwa hubungannya dengan Menteri BUMN Erick Thohir tetap berjalan dengan baik meski hanya melalui WhatsApp dan ia mengaku banyak memberi masukan terkait bidang yang sedang dipegang oleh Erick.
Baca juga: Erick Tohir berhentikan dua direktur PT ASABRI
Baca juga: Kementerian BUMN akan bayar klaim dana nasabah PT Jiwasraya akhir Maret
Baca juga: Alasan Erick Thohir tarik Yenny-Triawan ke Garuda
