Menhub Budi Karya selalu terdepan tangani dampak Covid-19

id menhub budi karya,mensekneg pratikno,corona

Menhub Budi Karya selalu terdepan tangani dampak Covid-19

Menteri Sekretraris Negara (Mensesneg) Pratikno (tengah) bersama Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto Brigadir Jenderal TNI dr. A. Budi Sulistya (kiri) dan  RSPAD Gatot Soebroto, dr Nyoto Widyo Astoro (kanan) memberikan keterangan kepada media terkait kondisi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kantor Kemensesneg, Jakarta, Sabtu (14/3/2020). Dalam keterangannya Menteri Perhubungan Budi Karya SUmadi dinyatakan positif COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.

Jakarta (ANTARA) - Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebagai menteri yang selalu berada di garis depan dalam penanganan dampak virus corona jenis baru atau COVID-19.

Sabtu malam ini, di Jakarta, Pratikno mengumumkan Budi Karya menjadi salah satu pasien positif COVID-19 dan kini dirawat di RS Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

"Sebagaimana saudara sudah tahu banyak sekali tentu saja tugas Kementerian Perhubungan, mulai evakuasi dan lain-lain dan fasilitas yang melibatkan fungsi-fungsi Kementerian Perhubungan, dan sekali lagi keterlibatan beliau, kerja keras beliau luar biasa menjadi bagian penanganan ini," ujarnya.

Budi Karya diidentifikasi sebagai pasien 76 yang positif COVID-19 di Indonesia. Pratikno mengatakan saat ini, kondisi Budi Karya sudah membaik.

Oleh karena Budi Karya yang sedang dirawat, Presiden Joko Widodo telah menunjuk Menko Kemaritiman, dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan sebagai Menteri Perhubungan Ad-Interim.

"Presiden sudah menugaskan, dan mengangkat Menhub Ad Interim, dengan menugaskan Menko Maritim dan Investasi sebagai Menhub Ad-Interim. Fungsi-fungsi kementerian tidak akan terganggu," ujarnya.

Total saat ini, secara keseluruhan terdapat 96 kasus positif COVID-19 di Indonesia. Di antara 96 kasus itu, delapan pasien dinyatakan sembuh, dan lima pasien meninggal dunia.