Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Kantor Pos Palangka Raya Kalimantan Tengah Andyan Pradipta mengatakan, bahwa pihaknya sudah menerapkan pola social distancing dalam memberikan pelayanan dengan memperhatikan aspek kesehatan warga yang ada di daerah itu, terkait pencegahan wabah COVID-19 atau virus Corona.
"Hal tersebut kami terapkan untuk menindak lanjuti surat edaran dari pemerintah, tentang kegiatan kerja selama masa pencegahan virus Corona," kata Andyan Pradipta di Palangka Raya, Senin.
Dari sisi pelayanan, Kantor Pos Palangka Raya memang tidak tutup, artinya pihaknya tetap memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang membutuhkan. Namun dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ketat.
Pengunjung kantor pos, antara antrean tempat duduk sudah diberikan distancing atau berjarak.
"Semua ini demi keselamatan bersama. Kami harap masyarakat juga turut membantu upaya pemerintah untuk melakukan social distancing, agar virus Corona bisa terkendali," kata Andyan.
Selain itu, kata Andyan Pradipta, pihak kantor pos juga terus berupaya secara preventif dalam mensosialisasikan tarkait virus Corona dengan memasang baner iklan tentang etika batuk yang sebenarnya.
Selanjutnya, membagikan masker kepada pengunjung kantor pos, menyediakan hand sanitizer, penyedian tempat pencuci tangan hingga tes suhu tubuh pada saat masuk ruangan kantor pos.
"Kita juga sudah melakukan penyemprotan desinfektan disejumah ruangan dan para pegawai kantor pos pun juga kita suruh untuk mengunakan masker dan sarung tangan, untuk mengurangi resiko penyebaran virus Corona," katanya.
Berdasarkan pantauan, pihaknya juga mengapresiasi para pengunjung sejak diterapkannya konsep social distancing, para pengunjung sudah mematuhi dan melaksanakan konsep jaga jarak tersebut.
"Tujuanya jelas mas, untuk meminimalisir penyebaran COVID-19 atau penyakit lainya yang dapat menular. Dan kami akan terus melakukan konsep social distancing ini sampai situasi membaik maupun sampai dicabutnya social distancing tersebut," ucap Andyan.
Berdasarkan informasi sementara dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah menyatakan, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) saat ini meningkat menjadi 545 orang, sedangkan pasien dengan pengawasan (PDP) ada sebanyak 39 orang.
ODP terbanyak di Palangka Raya yaitu 209 orang. Selanjutnya, untuk kasus positif COVID-19 di Kalteng tercatat ada sebanyak tujuh orang.
Berita Terkait
PT Pos Indonesia hadirkan prangko naga sambut tahun kemakmuran
Minggu, 4 Februari 2024 10:29 Wib
Satpol PP Palangka Raya: Pos pengawasan efektif kurangi pelajar bolos
Selasa, 23 Januari 2024 21:26 Wib
Waspada! Penipuan phising mengatasnamakan Pos Indonesia
Sabtu, 20 Januari 2024 12:18 Wib
Satpol PP Palangka Raya bangun pos pengawasan di kawasan pendidikan
Rabu, 10 Januari 2024 7:19 Wib
Kapolda dan Forkopimda Kalteng cek gereja serta pos pengamanan Nataru 2024
Minggu, 24 Desember 2023 21:08 Wib
Polres Barsel dirikan pos terpadu pengamanan Nataru di tiga tempat
Jumat, 22 Desember 2023 5:54 Wib
Polres Kobar libatkan puluhan personel dan delapan pos amankan Nataru
Kamis, 21 Desember 2023 17:51 Wib
Begini cara 'magang' di Kantor Pos Sinterklas
Rabu, 6 Desember 2023 14:36 Wib