Seorang pengendara di Palangka Raya tewas usai tabrak pohon
Palangka Raya (ANTARA) - Seorang pengendara di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah tewas seketika usai sepeda motornya merk Honda Genio bernopol KH 3624 YL menabrak batang pohon yang berada di kawasan Jalan S Parman.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Palangka Raya AKP Anang Hardianto melalui Kanit Laka Ipda Eko Hermawan, Rabu, mengatakan, identitas korban laka tunggal itu diketahui bernama Irwan Irawan (47) warga Jalan Tjilik Riwut Km 9 Palangka Raya.
"Laka tunggal yang terjadi di Jalan S Parman itu sekitar pukul 08.30 WIB itu, kini sudah ditangani Satlantas Polresta Palangka Raya. Perkara ini murni laka tunggal dan tidak ada melibatkan pengendara lain," tandas Eko.
Dia menjelaskan, sebelum peristiwa tersebut terjadi awalnya korban yang menggunakan sepeda motornya itu melintas dari arah Jalan Ahmad Yani menuju Jalan S Parman.
Sesampainya di Jalan S Parman, tepatnya di depan tempat cuci mobil, sepeda motor yang dikemudikannya itu diduga dipacu dengan kecepatan yang cukup tinggi, sehingga di pertengahan jalan tersebut yang bersangkutan lepas kendali hingga menabrak batang pohon.
"Dari benturan sepeda motor serta luka yang dialami di bagian kepala korban hingga mengeluarkan darah," ucapnya.
Dari peristiwa tersebut, penyidik Satlantas Polresta Palangka Raya juga sudah memintai keterangan dua orang saksi mata yang mengetahui persis terjadinya kecelakaan tersebut.
"Dari peristiwa ini kami sudah memeriksa dua orang saksi yang mengetahui persis kejadian tersebut. Untuk sepeda motor korban sudah diamankan di Mapolresta sebagai barang bukti dari kejadian tersebut," ungkapnya.
Ditambahkan perwira Polri berpangkat balok satu itu, korban meninggal bukan di lokasi kejadian. Melainkan meninggal di RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya setelah sempat diberikan pertolongan oleh tim medis.
Namun nasib berkata lain, korban menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD setempat karena luka yang dialami di bagian kepala cukup parah saat kejadian tersebut.
"Kami sempat mencari identitas korban karena sempat tidak diketahui, setelah dilakukan pelacakan kami berhasil menemukan dan segera memberitahu kepada sanak keluarganya, karena yang bersangkutan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut," demikian Eko sembari menunjukkan kerusakan sepeda motor milik korban yang sudah diamankan di Mapolresta.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Palangka Raya AKP Anang Hardianto melalui Kanit Laka Ipda Eko Hermawan, Rabu, mengatakan, identitas korban laka tunggal itu diketahui bernama Irwan Irawan (47) warga Jalan Tjilik Riwut Km 9 Palangka Raya.
"Laka tunggal yang terjadi di Jalan S Parman itu sekitar pukul 08.30 WIB itu, kini sudah ditangani Satlantas Polresta Palangka Raya. Perkara ini murni laka tunggal dan tidak ada melibatkan pengendara lain," tandas Eko.
Dia menjelaskan, sebelum peristiwa tersebut terjadi awalnya korban yang menggunakan sepeda motornya itu melintas dari arah Jalan Ahmad Yani menuju Jalan S Parman.
Sesampainya di Jalan S Parman, tepatnya di depan tempat cuci mobil, sepeda motor yang dikemudikannya itu diduga dipacu dengan kecepatan yang cukup tinggi, sehingga di pertengahan jalan tersebut yang bersangkutan lepas kendali hingga menabrak batang pohon.
"Dari benturan sepeda motor serta luka yang dialami di bagian kepala korban hingga mengeluarkan darah," ucapnya.
Dari peristiwa tersebut, penyidik Satlantas Polresta Palangka Raya juga sudah memintai keterangan dua orang saksi mata yang mengetahui persis terjadinya kecelakaan tersebut.
"Dari peristiwa ini kami sudah memeriksa dua orang saksi yang mengetahui persis kejadian tersebut. Untuk sepeda motor korban sudah diamankan di Mapolresta sebagai barang bukti dari kejadian tersebut," ungkapnya.
Ditambahkan perwira Polri berpangkat balok satu itu, korban meninggal bukan di lokasi kejadian. Melainkan meninggal di RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya setelah sempat diberikan pertolongan oleh tim medis.
Namun nasib berkata lain, korban menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD setempat karena luka yang dialami di bagian kepala cukup parah saat kejadian tersebut.
"Kami sempat mencari identitas korban karena sempat tidak diketahui, setelah dilakukan pelacakan kami berhasil menemukan dan segera memberitahu kepada sanak keluarganya, karena yang bersangkutan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut," demikian Eko sembari menunjukkan kerusakan sepeda motor milik korban yang sudah diamankan di Mapolresta.