Realisasi penerimaan pajak Samsat Buntok lampaui target

id Pemkab barsel, barito selatan, buntok, samsat barsel, pad samsat lampaui target

Realisasi penerimaan pajak Samsat Buntok lampaui target

Plt Kepala Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Pendapatan Daerah (UPT-PPD) Buntok pada Badan Pendapatan Daerah Kalimantan Tengah, Ferrary H Djala. (ANTARA/Bayu Ilmiawan)

Buntok (ANTARA) - Realisasi penerimaan pajak Kantor Samsat Buntok, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah pada 2020 lalu berhasil melampaui target yang telah ditentukan.

"Realisasi penerimaan kantor Samsat Buntok secara keseluruhan mencapai Rp15 miliar lebih atau 102 persen dari target yang ditentukan pada 2020 lalu," kata Plt Kepala Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Pendapatan Daerah (UPT-PPD) Buntok pada Badan Pendapatan Daerah Kalimantan Tengah, Ferrary H Djala, Kamis.

Ia menjelaskan, untuk Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada 2020 lalu ditargetkan sebesar Rp7,4 miliar lebih dan terealisasi sebesar Rp8,7 miliar lebih atau 117,75 persen.

Begitu juga kata Ferrary H. Djala dengan Pajak Air Permukaan (PAP) yang ditargetkan Rp56 juta, terealisasi Rp59 juta lebih atau 107,01 persen.

Sedangkan target penerimaan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) tidak tercapai pada 2020 lalu, dari target Rp7,7 miliar lebih, terealisasi hanya Rp6,9 miliar lebih atau 88,92 persen.

Ia memaparkan, tidak tercapainya penerimaan BBN-KB ini karena sebagaimana diketahui bersama BBN-KB tergantung dengan daya beli masyarakat pada pembelian kendaraan baru.

"Untuk nilai pendapatan BBN-KB 2 nilainya kecil, dibandingkan BBN-KB 1, sebab BBN-KB 1 tergantung daya beli masyarakat dan penerimaannya menurun akibat dampak pandemi COVID-19," jelas Ferrary.

Meski demikian, penerimaan UPTPPD Buntok secara keseluruhan pada 2020 lalu sudah melampaui target penerimaan yang terealisasi Rp15 miliar lebih hingga 30 Desember 2020 lalu.

Dikatakannya, pihaknya akan terus melakukan berbagai upaya agar penerimaan pada 2021 ini nantinya, bisa tercapai dan bahkan melampaui dari target yang ditentukan.

Ia berharap, realisasi penerimaan pajak kendaraan bermotor pada 2021 ini nantinya bisa lebih meningkat, walaupun targetnya masih belum ditentukan.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Barito Selatan yang sudah aktif membayar pajak kendaraan bermotornya, sehingga realisasi penerimaan pajaknya tercapai pada 2020 lalu," demikian Ferrary H Djala.