Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah terus mendorong peningkatan pelaksanaan program yang berkaitan dengan perlindungan para pekerja di wilayah setempat.
"Saya berharap setiap pekerja formal maupun non formal dapat diberikan perlindungan yang sama, sesuai undang-undang yang berlaku," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana saat dihubungi dari Nanga Bulik, Senin.
Adapun pada Jumat (22/1) lalu, pihaknya baru saja menyerahkan santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Nanga Bulik kepada perwakilan keluarga penerima.
Hendra didampingi Sekretaris Daerah Muhamad Irwansyah menyampaikan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan yang sudah menyampaikan santunan jaminan kematian kepada dua orang ahli waris penerima.
Jumlah nominal santunan yakni sebesar Rp42 juta, diharapkan agar bisa dimanfaatkan atau digunakan sebaik-baiknya oleh para penerima.
Untuk diketahui, santunan jaminan kematian merupakan program yang memberi manfaat berupa uang tunai kepada ahli waris saat peserta meninggal saat kepesertaan aktif.
Lebih lanjut Pemkab Lamandau juga terus mengingatkan perusahaan maupun para pekerja melalui instansi terkait, agar senantiasa memerhatikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3).
Sosialisasi mengenai K3 sangat penting, sebagai upaya mencegah terjadinya kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, kebakaran dan lainnya.
Berita Terkait
Polres Lamandau patroli rutin di SPBU antisipasi kelangkaan BBM
Kamis, 28 Maret 2024 22:51 Wib
Polres Lamandau mantapkan kesiapan pengamanan Pemilu melalui TFG
Senin, 5 Februari 2024 16:02 Wib
Kejati selesaikan dua perkara di Kalteng dengan keadilan restoratif
Kamis, 1 Februari 2024 18:39 Wib
Ribuan berkas arsip inaktif Lamandau dimusnahkan
Jumat, 19 Januari 2024 10:01 Wib
Pemkab Lamandau matangkan penyusunan RPJPD
Jumat, 19 Januari 2024 9:36 Wib
Pj Bupati Lamandau tegaskan ASN harus netral pada Pemilu 2024
Senin, 15 Januari 2024 11:45 Wib
Polres cek kegiatan sortir dan lipat surat suara di KPU Lamandau
Kamis, 4 Januari 2024 19:16 Wib
Pj Bupati Lamandau: Tingkatkan semangat pengabdian dan perjuangan dalam memaknai HAB
Rabu, 3 Januari 2024 13:44 Wib