"Saya ya merasa santai saja. Vaksin ini sangat aman bagi tubuh dan kesehatan. Saya sudah merasakannya," kata Wiyatno usai menerima suntik vaksin tahap II di Puskesmas Menteng Kota Palangka Raya, Senin.
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau itu pun mengajak masyarakat di provinsi setempat, agar tidak perlu khawatir atau ragu menerima suntik vaksin yang disediakan pemerintah.
Dia mengatakan telah banyak pejabat dan tenaga kesehatan di Indonesia, termasuk di Provinsi Kalimantan Tengah yang telah disuntik vaksin COVID-19, dan sampai saat ini tidak ada masalah bahkan hingga tahap II ini berjalan lancar.
"Sembari menunggu ketersediaan vaksin tahap II dari pemerintah pusat, masyarakat perlu mempersiapkan diri dan selalu menjaga kesehatan. Ada beberapa syarat juga yang harus dipenuhi jika ingin disuntik vaksin COVID-19 ini," kata Wiyatno.
Meski telah menerima vaksin COVID-19, Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalimantan Tengah ini mengaku tetap akan menjalankan protokol kesehatan. Sebab, masih banyak masyarakat yang belum menerima vaksin COVID-19, sehingga rawan terpapar virus tersebut.
Dia mengatakan pandemi COVID-19 ini bukan hanya berdampak pada kesehatan manusia, tapi juga terbatasnya aktivitas perekonomian, pendidikan serta lainnya. Untuk itu. diperlukan kerjasama dari semua elemen mencegah dan menanggulangi penyebaran COVID-19.
"Jadi, kita harus mau dan menerima dengan senang hati vaksin COVID-19 yang telah disediakan pemerintah, dan tentunya tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat," demikian Wiyatno.
Ketua DPRD Kalteng Wiyatno pertama kali disuntik vaksin pada tanggal 14 Januari 2021. Dan, kembali disuntik vaksin untuk tahap II pada tanggal 1 Februari 2021 setelah kondisi tubuhnya dinyatakan tidak ada gangguan kesehatan serta tetap bugar.
