DPRD Palangka Raya minta pemkot perbanyak program pemulihan ekonomi

id Dprd palangka raya, ketua komisi b dprd palangka raya, nenie adriati lambung, program pemulihan ekonomi, pandemi covid 19

DPRD Palangka Raya minta pemkot perbanyak program pemulihan ekonomi

Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung (kiri). (ANTARA/Adi Wibowo)

Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi B DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Nenie Adriati Lambung meminta pemerintah kota setempat memperbanyak program pemulihan ekonomi.

Meski di tengah pandemi COVID-19, ia menyarankan pemerintah bisa membijaki mengenai program pemulihan perekonomian rakyat, kata Nenie di Palangka Raya, Jumat.

"Agar pertukaran uang di masyarakat tetap bergulir seperti sedia kala," jelasnya.

Dia menuturkan, di tengah pandemi COVID-19 seperti ini, jangan hanya memprioritaskan persoalan infrastruktur saja, namun juga tak kalah penting adalah hal-hal yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi yang sangat menyentuh ke masyarakat.

Salah satunya program yang bisa dilaksanakan seperti memberdayakan serta meningkatkan pendapatan bagi para usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Selanjutnya, memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat dalam bidang perkebunan, peternakan, perikanan serta bidang lainnya yang dapat dikelola warga dan menghasilkan pendapatan bagi mereka dalam jangka panjang.

"Bantuan yang diberikan seperti bibit ikan, ternak dan lainnya itu bisa dikembangkan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.

Nenie juga menambahkan, program bantuan langsung tunai kalau bisa tetap saja diberikan kepada masyarakat. Namun yang lebih prioritaskan yakni terkait program supaya perekonomian masyarakat tetap bangkit meski di tengah pandemi seperti sekarang ini.

Semoga saja saran serta masukan yang diberikan oleh kalangan Lembaga DPRD Palangka Raya dapat didengar Wali Kota Palangka Raya, sehingga untuk kepentingan daerah dan masyarakat.

"Kita berdoa bersama semoga persoalan COVID-19 ini segera berakhir. Apa yang menjadi masukan kami untuk pemkot didengarkan dan dapat dilaksanakan instansi terkait nantinya," demikian Nenie.