Kuala KapuasĀ (ANTARA) - Dua orang warga Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah, dilaporkan tenggelam dalam sebuah kecelakaan di Sungai Kapuas Murung, Senin (17/5).
“Korban merupakan pasangan suami istri (pasutri) Saleh dan Ramlah warga Handil Sei Rimbut RT 05 Desa Sei Asam, Kecamatan Kapuas Hilir,” kata Kepala Desa Sei Asam Masrawan, di Kuala Kapuas, Senin.
Musibah tersebut berawal pada saat pasangan suami istri tersebut bersama dengan dua orang warga lainnya pulang dari berladang. Ini rutinitas yang mereka karena memang menjadi profesi yang digeluti selama ini sebagai petani.
"Mereka berempat sehabis berladang pulang menggunakan perahu dayung atau jukung (sampan) menyeberangi Sungai Kapuas Murung dari Handil Setia Kecamatan Selat menuju Handil Rimbut," terangnya.
Kemudian, lanjutnya, dalam perjalanan, tepatnya dekat perairan Handil Bere, Kelurahan Selat Utara, Kecamatan Selat, tiba-tiba terjadi angin kencang hingga membuat perahu yang ditumpangi keempat orang tersebut terbalik.
Baca juga: Masyarakat Dapil III Kapuas pertanyakan mobil damkar yang dijanjikan pemkab
"Saat perahu dayung terbalik dan tenggelam, dua orang warga yaitu Rusli dan Syarifudin berhasil menyelamatkan diri, sedangkan Saleh dan Ramlah tidak ditemukan," katanya.
Hingga pukul 16.55 WIB, upaya pencarian terhadap korban tenggelam yang dilakukan petugas Tim gabungan dari Polsek Kapuas Hilir, Polairud, warga Desa Sei Asam dan tim gabungan Balakar 545 Kapuas serta penyelam tradisional dihentikan dan disambung besok harinya
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam pencarian warga kami yang telah mengalami musibah perahu tenggelam yang sampai detik ini belum ditemukan," demikian Masrawan.
Dalam musibah kecelakaan air yang terjadi, diketahui kejadian terbaliknya sampan yang ditumpangi empat orang waga Handil Sei Rimbut RT 05 Desa Sei Asam, Kecamatan Kapuas Hilir, terjadi sekitar pukul 10.45 WIB. Pencarian dua orang korban terus dilakukan oleh tim gabungan hingga menyisir ke sejumlah lokasi perairan Sungai Kapuas.
Baca juga: DPRD dan Pemkab Kapuas sepekati pelaksanaan pilkades ditunda
Berita Terkait
DPRD minta warga Palangka Raya manfaatkan dempo sampah
Sabtu, 4 Mei 2024 14:32 Wib
Bupati Kotim temukan drainase yang ditutup warga
Jumat, 3 Mei 2024 16:53 Wib
Warga Surakarta dilarang menyalakan petasan saat nobar Piala Asia
Kamis, 2 Mei 2024 17:10 Wib
11.330 warga kurang mampu manfaatkan diskon pasang baru daya 450 VA
Kamis, 2 Mei 2024 16:48 Wib
BKSDA Kalteng evakuasi buaya muara yang memangsa warga Kobar
Rabu, 1 Mei 2024 21:30 Wib
Warga Muara Tuhup datangi DPRD sampaikan tiga keluhan
Rabu, 1 Mei 2024 8:06 Wib
Kesbangpol Pulpis minta warga terlibat aktif ciptakan suasana damai jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 18:33 Wib
Sampit terkepung banjir, BPBD bantu dan evakuasi warga terdampak
Senin, 29 April 2024 15:27 Wib