Kuala Pembuang (ANTARA) - Wakil Ketua I DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah Bambang Yantoko meminta pemerintah kabupaten setempat melalui instansi terkait menambah alat pemadam kebakaran.
"Hal tersebut karena di Seruyan ini rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan," kata Bambang di Kuala Pembuang, Sabtu.
Penambahan alat pemadam kebakaran tersebut dirasa sangat penting khususnya untuk wilayah pelosok atau pedesaan yang banyak terjadi karhutla.
Menurutnya, dengan tersedia fasilitas alat pemadaman kebakaran di setiap desa, bisa menarik peran dari masyarakat untuk bersama-sama terlibat dalam memadamkan api di wilayah setempat.
Penambahan alat pemadam kebakaran tersebut seperti mesin pompa air dan lainnya. Ini sangat perlu dilakukan terutama bagi masyarakat yang ada di Daerah Pemilihan II Seruyan meliputi Kecamatan Danau Sembuluh, Hanau, Seruyan Raya dan Danau Seluluk.
Maka dari itu, instansi terkait diharapkan bisa merealisasikan penambahan mesin pompa air maupun alat pemadam lainnya, untuk mencegah serta menanggulangi karhutla di wilayah setempat.
“Dampak dari karhutla ini luar biasa sekali, mulai dari kabut asap yang dapat berdampak pada kesehatan, kerusakan lingkungan dan lainnya. Makanya kita harus terus berupaya agar masalah karhutla bisa diminimalisir,” harapnya.
Politisi Partai Golongan Karya itu menambahkan, persoalan karhutla ini tak hanya dari pemerintah saja tapi harus dilakukan bersama-sama, baik upaya pencegahan maupun penanganannya.
“Upaya pencegahan dari semua pihak termasuk masyarakat sangat diperlukan untuk mengatasi karhutla," tegasnya.
Saat ini titik api di Seruyan terbilang sedikit, namun jangan sampai ini bertambah banyak seperti tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya yang perlu dilakukan adalah saling bahu-membahu mengatasi persoalan ini.
Alat pemadam kebakaran di Seruyan perlu penambahan
ILUSTRASI - Petugas berusaha memadamkan api. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/21)
